“Apakah bantuan pangan beras ini dibutuhkan dan perlu dilanjutkan,” kata Airlangga dikutip BeritaSoloRaya.com dari laman ekon.go.id, Minggu 14 Januari 2024.
Para PBP pun menjawab dengan lantang agar program bansos tersebut tetap dilanjutkan pada 2024.
Di sisi lain, Airlangga juga menyatakan ketersediaan stok Cadangan Beras Pemerintah atau CBP akan terus dijaga untuk memenuhi kebutuhan stabilisasi pasokan harga pangan serta program bantuan pangan.
“Saat ini stok untuk program bantuan pangan masih mencukupi. Enam bulan lagi kami akan mengevaluasi lagi program ini,” jelasnya.
Seperti diketahui, bansos beras juga bertujuan menjaga daya beli masyarakat khususnya bagi masyarakat miskin yang rentan terhadap kenaikan harga pangan.
Presiden Joko Widodo juga sudah memutuskan untuk memperpanjang penyaluran bansos beras 10 kilogram hingga Juni 2024.
Perpanjangan itu merupakan kelanjutan penyaluran bantuan pangan tahap I dan tahap II yang sudah selesai pada 2023.
Bantuan pangan tahun ini akan disalurkan untuk 22 juta PBP sesuai Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE).
Baca Juga: BKN Rilis Skema Gaji Baru PNS 2024, Ada Jabatan ASN yang Terima Gaji Sampai Puluhan Juta, Cek Segera