Millenial Merapat! Graham Coxon dari Blur Beberkan Kisah Dibalik Pembuatan Lagu ’Song 2’ yang Hits di Era 90

18 Juli 2022, 09:40 WIB
Graham Coxon dari Blur beberkan kisah dibalik pembuatan lagu ’Song 2’ yang hits di era 90. /tangkapan layar YouTube Blur/

BERITASOLORAYA.com – Generasi milennial yang lahir di tahun 90 awal hingga pertengahan mungkin tumbuh besar dengan lagu-lagu British Pop (Britpop) yang sekarang mulai lagi didengarkan di media manapun. Blur adalah salah satunya.

Band asal Inggris ini memiliki banyak penggemar di Indonesia, termasuk generasi millennial. Salah satu hits band Blur yang sampai sekarang masih sering diperdengarkan adalah Song 2, dengan suara khasnya berbunyi ‘woo-hoo’ tersebut.

Beranggotakan Damon Albarn, Alex James, Graham Coxon, dan Dave Rowntree, mereka membuat musik yang khas dan banyak eksperimen dan cocok untuk menjadi pesaingnya Oasis pada era tersebut.

Baca Juga: Kopi Unik Ini Hanya Ada di Indonesia! Cek Apakah Salah Satunya Berasal dari Daerahmu

Hingga saat ini, setiap anggota band Blur, terlebih Damon Albarn dan Graham Coxon masih aktif bermusik. Dilansir BeritaSoloRaya.com melalui Far Out, ‘Song 2’ merupakan upaya Blur untuk mengungguli tangga lagu di AS.

Pada tahun 1997, saat britpop mendominasi Inggris, skena musik grunge sedang menjamur di Amerika. Band-band Inggris pada saat itu sedang berlomba-lomba untuk mengulang sejarah British Invasion tahun 1960, di mana music Inggris merajai tangga lagu AS.

Blur dan Oasis adalah fenomena persaingan untuk memperebutkan tangga lagu nomor satu pada saat itu. Di sini lah jagoan lagu Blur keluar, tepatnya saat album studio kelimanya pada tahun 1997, ‘Song 2’ digadang-gadang menjadi single andalannya.

Suara musik rock yang kuat, dibalut suara gitar renyah khas grunge terdengar menonjol pada lagu ini. Vokal Damon Albarn terdengar energik, sementara gitar Graham Coxon yang unik beradu sehingga menjadi musik yang terasa seperti grunge namun jauh dari kesan grunge.

Baca Juga: Jangan Panik! Begini Cara Mengelola Stres dengan Baik Agar Tidak Menimbulkan Dampak Buruk bagi Kesehatan

Menurut Graham Coxon, ’Song 2’ awalnya dibuat oleh Blur bukan tanpa maksud apa-apa selain mengolok-olok skena music grunge yang sedang naik daun di AS dan mengasingkan label band-band grunge saat itu. Bahkan awalnya Blur meragukan Song 2 sebagai single.

Pada saat proses menulis, saat itu Damon Albarn menggunakan gitar akustik dan bersiul dengan nada ’woo-hoo’ khasnya.

Pasalnya, Song 2 bagi Blur terlalu berisik dan memiliki karakter suara yang terlalu kasar untuk menjadi single album mereka. Namun nyatanya, label mereka justru menyukainya dan pihak label beranggapan jika lagu ini memiliki potensi yang besar.

”Saat itu Damon punya sedikit melodi yang dibunyikan menggunakan gitar akustiknya untuk membuat demo, dimainkannya sangat pelan, kemudian dia (bersiul) woo-hoos,” jelas Graham.

Baca Juga: John Cho Ingin Kembali Memerankan Hikaru Sulu pada Star Trek 4 dengan Syarat, Apakah Itu?

”(Damon) bersiul, dan coba dibuat lebih berisik, lebih (terdengar) buruk, dan bilang ke label rekaman jika kita ingin membuat lagu ini menjadi single. Saya ketakutan dan hampir mati dibuatnya.” tambahnya.

”Mereka akan membencinya, dan itulah yang kami lakukan, lalu mereka (label) datang dan kami tertawa ’kita mainkan lagu yang itu, lagu kedua yang kita rekam’, dan wow luar biasa.” tutupnya.***

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: Far Out

Tags

Terkini

Terpopuler