Network
PR SOLO RAYA - Video yang merekam perusakan ukulele yang diduga dilakukan oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menghebohkan media sosial.
Tindakan tersebut mengundang para musisi seperti Pasha Ungu untuk angkat bicara atas aksi tersebut.
Sigit Purnomo Said atau yang lebih akrab dengan sapaan Pasha Ungu mengecam tindakan oknum Satpol PP yang telah merusak ukulele yang merupakan alat produksi utama pengamen untuk mencari nafkah.
Baca Juga: Chord dan Lirik Lagu Be Alright karya Dean Lewis
Pasha menganggap tindakan oknum Satpol PP yang mempertontonkan perusakan ukulele terlalu berlebihan dan cenderung emosional.
"Selaku musisi dan mantan kepala daerah, sata menyayangkan arogansi oknum Satpol PP yang mempertontonkan kekerasan verbal menghancurkan ukulele," kata vokalis band ungu ini sebagaimana dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com dari akun Instagram @pashaungu_vm pada 8 Juni 2021.
"Tahukah kalian betapa berharganya ukulele bagi para pengamen?" ujar mantan Wakil Wali Kota Palu tersebut.
Baca Juga: Jelang Euro 2020, Salah Satu Pemain Swedia Positif Covid-19
Pasha Ungu juga menambahkan bahwa ia sebenarnya mendukung kinerja Satpol PP dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
Hanya saja hendaknya hal itu tidak dilakukan dengan cara merusak atau membinasakan sumber utama mata pencaharian pengamen yang notabennya dalam mencari nafkah tidak melakukan tindakan kriminal.
"Menertibkan itu perlu, tapi seharusnya dibina, bukan dibinasakan alat mata pencahariannya," ujar Ketua DPP PAN Bidang Seni Budaya, Pemuda, dan Olahraga tersebut.
Baca Juga: Dituduh Lakukan Pelecehan, YouTuber Gofar Hilman: Gua Siap Selesaikan Masalah Ini
Sebelumnya, rekan seprofesi dan separtai dengan Pasha Ungu, Anang Hermansyah, sudah angkat bicara terkait kejadian tersebut.
Eks Anggota DPR RI Fraksi PAN itu merasa ngeri atas tindakan arogansi oknum satpol PP yang sedang menjadi perhatian publik tersebut.
Anang mengungkapkan seharusnya para pengamen jalanan dibina, bukan malah ukulele yang biasa digunakan pengamen untuk berkreasi itu dirusak dan dihancurkan.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Bantah soal Dugaan TWK Untuk Tendang 75 Pegawai KPK
Suami Ashanty tersebut mengunggah video perusakan ukulele oleh oknum Satpol PP di akun Instagram miliknya @ananghijau pada 7 Juni 2021.
Kader PAN ini juga mencolek petinggi Negara seperti Presiden Jokowi, Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, Puan Maharani, dan Federasi Serikat Musisi Indonesia.
“Kok bisa ada kejadian seperti ini di negara yg kaya budaya, penanganan musisi jalanan bukan malah harusnya dibina dan dikasih ruang, malah dibinasakan alat untuk berkreasi, berprestasi, dan berkarya mencari nafkah halal. Kok bisa ya ? Ngeri @jokowi @sandiuno @prabowo @puanmaharaniri @fesmi.id,” tulisnya.***
