PR SOLORAYA – Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-ocha menyemprot beberapa wartawan di baris depan dengan cairan disinfektan.
Perdana Menteri Thailand melakukan aksi ini akibat tidak senang dengan wartawan yang bertanya soal reshuffle kabinet.
Kejadian penyemprotan cairan desinfektan terhadap wartawan tersebut terjadi pada Selasa, 9 Maret 2021, usai dilaksanakannya rapat mingguan dengan kabinet.
Pasca konferensi pers, Perdana Menteri Thailand Prayuth segera menghindari pertanyaan wartawan.
Dilansir Pikiranrakyat.Soloraya.com dari unggahan video di Twitter @SaksithCNA, sambil menutup mulutnya, Perdana Menteri Thailand tersebut menegur para wartawan untuk tidak ikut campur urusan internal pemerintah.
“Urus saja urusan kalian sendiri,” kata Perdana Menteri Prayuth yang kemudian menyemprot barisan pertama wartawan dengan menggunakan cairan disinfektan.
Baca Juga: Segera Klaim Hadiahnya, Ini Kode Redeem Free Fire FF 10 Maret 2021 Valid dari Garena
Sikap Perdana Menteri Thailand ini kepada wartawan diketahui bukan yang pertama kalinya.
Prayuth Chan-ocha memang dikenal sangat temperamen dengan pertanyaan-pertanyaan para wartawan.
Pada Senin, 8 Januari 2018, pasca memberikan keterangan di gedung pemerintahan, Perdana Menteri Prayuth menunjuk gambar dirinya dalam replika sebuah karton untuk ditanyai oleh para wartawan.
Baca Juga: Kabar Baik! Pemerintah Perpanjang Diskon Listrik hingga Juni 2021
“Tanya orang ini,” ujar Perdana Menteri Prayuth yang tentu saja ditanggapi aneh oleh para wartawan.
Perdana Menteri Thailand ini juga bahkan pernah menjewer wartawan di depan umum. Selain itu, dirinya juga pernah melemparkan kulit pasang ke salah satu wartawan yang tengah bertugas.
Sikap Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha yang ditunjukan kepada wartawan ini mendapat respon dari Human Rights Watch.
Bagi mereka, Perdana Menteri Thailand tersebut dinilai telah menghina kritik dan keterbukaan media di negaranya.***