Kembalinya Pengeran Harry ke Kerajaan Disebut Jadi Mimpi Buruk Jika Bertemu dengan Pangeran William

PR SOLORAYA - Kabar kembalinya Pangeran Harry ke kerajaan Inggris untuk peresmian patung Putri Diana, disambut baik oleh banyak pihak.

Tak sedikit yang berharap kembalinya Pangeran Harry menjadi titik awal perdamaian sang pangeran dengan keluarganya.

Meski begitu, seorang pengamat kerajaan justru melihat adanya 'mimpi buruk' dari kembalinya Pangeran Harry ke kerajaan tersebut.

Baca Juga: Angkatan Laut Kerajaan Inggris Kirim Kapal Perang Terbesar ke Laut China Selatan

Melansir laman Express, pertemuan Pangeran Harry dan Pangeran William tidak akan berjalan dengan baik.

Hal itu dikarenakan pernyataan pedas yang dilontarkan Pangeran Harry, pada keluarga kerajaan.

Kejadian yang tak diinginkan pun telah diantisipasi oleh pihak kerajaan.

Baca Juga: Demi Tingkatkan Ekspor, KKP Genjot Produktivitas Budidaya Komoditas Unggulan Sektor Kelautan dan Perikanan

"Orang-orang di Rumah Tangga kerajaan, telah merencanakan pembukaan patung untuk Diana pada hari ulang tahunnya yang ke-60 pada tanggal 1 Juli, mengantisipasi peristiwa tersebut," ujar pengamat kerajaan Richard Fitzwilliams.

"Dunia akan menyaksikan acara tersebut pada 1 Juli, tetapi jika Harry datang, itu akan menjadi mimpi buruk," katanya menambahkan.

Pengamat kerajaan mengatakan jika Pangeran Harry tidak bisa berdamai dengan keluarga kerajaan, jika Meghan tetap buka suara soal ketidakadilan yang dirasakannya.

Baca Juga: Muhadjir Effendy: Mudah-mudahan Vaksinasi Bangkitkan Kepercayaan Diri Para Realawan Pemberdayaan Perempuan

"Jika mereka tidak bisa dipercaya, mereka tidak bisa berharap untuk didamaikan," ujar pihak kerajaan.

Sebelumnya, dalam sebuah wawancara dengan Oprah Winfrey, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengklaim diperlakukan buruk di kerajaan.

Oleh karena itu, mereka memilih pindah ke Amerika Serikat untuk mencari ketenangan batin.***