Dalam kejadian ini 125 personel militer dan warga sipil tewas di Pentagon, bersama dengan semua 64 orang di dalam pesawat yang dibajak.
Mengetahui adanya pembajakan terhadap pesawat komersial yang dilakukan oleh teroris menyebabkan semua penerbagan di AS dibatalkan hari itu.
Pesawat terakhir merupakan pesawat yang memiliki tujuan ke California dan dibajak setelah 40 menit meninggalkan Bandara Internasional Newark Liberty di New Jersey.
Baca Juga: 3 Lagu Tulus yang Populer Lengkap dengan Artinya
Karena, pesawat telah tertunda lepas landas, penumpang di pesawat mengetahui kejadian di New York dan Washington melalui telepon seluler.
Hal tersebut kemudian memicu pemberontakan dari penumpang beserta pramugari pesawat.
Pemberontakan tersebut menyebabkan pesawat terbalik dan melaju ke tanah dengan kecepatan di atas 500 mil per jam, menabrak sebuah lapangan pedesaan dekat Shanksville, Pennsylvania pada pukul 10.10 pagi.
Kejadian tersebut menewaskan 44 orang yang berada di dalam pesawat. Hingga saat ini tidak ada yang tahu ke mana sebenarnya target dari pesawat terakhir ini.
Baca Juga: Resmi! Tunjangan Guru SD, SMP, & SMA Dihapus atau Tidak? Dirjen GTK Beri Jawaban Begini
Serangan 9/11 yang kemudian memicu Presiden AS George W. Bush menggunakan militernya untuk melawan teroris dan mengajak dunia internasional untuk mengikuti AS.