Menurut Menkes tersebut masyarakat yang baru divaksin booster baru mencapai 66 juta dosis sementara target yang harus dicapai adalah 234 juta masyarakat sudah di booster.
“Jadi buat teman-teman, buat masyarakat, tolong diingatkan agar cepat-cepat di booster. Baru 66 juta dari 234 juta target sasaran yang di booster,” ungkap Budi Gunadi.
“Cepat di booster, khususnya untuk tenaga kesehatan dan lansia diatas 60 tahun juga segera dilakukan booster yang kedua,” lanjutnya.
Sebagai informasi, pada saat melakukan vaksin Covid-19, Presiden Jokowi menggunakan vaksin IndoVac ketika divaksinasi Covid-19 booster atau penguat kedua.
Baca Juga: Kabar Gembira! BKN Ungkap 5 Strategi Perubahan Pelayanan Kepegawaian dari Badan Kepegawaian Negara
Menteri Kesehatan Budi Gunadi menjelaskan bahwa vaksin IndoVac yang diproduksi di Indonesia dapat terbukti aman dan ampuh mencegah Covid-19.
“Jangan lupa booster-nya pakai IndoVac, karena itu sudah terbukti sangat ampuh, tidak kalah dengan produksi luar negeri,” ucap Menkes Budi.***