BERITASOLORAYA.com – Bulan Ramadhan merupakan saat yang paling dinanti oleh seluruh masyarakat muslim terutama di Indonesia.
Saat menyambut bulan Ramadhan, rupanya ada tradisi unik yang ada di beberapa daerah di Indonesia, dan tradisi tersebut masih dijalankan hingga sekarang.
Mengingat bahwa masyarakat Indonesia terdiri dari berbagai suku dan budaya, maka perbedaan cara menyambut datangnya bulan Ramadhan lumrah terjadi.
Baca Juga: Lirik Lagu Akad oleh Payung Teduh, Cocok untuk Melamar Kekasih
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Antara yang membagikan informasi pada Senin, 28 Maret 2022.
Inilah 6 tradisi unik masyarakat Indonesia dalam menyambut bulan Ramadhan. Simak sampai selesai ya.
1. Nyadran
Tradisi ini berasal dari daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah, serta masih menjadi tradisi yang dijalankan hingga saat ini.
Nyadran merupakan ritual kirim doa kepada para leluhur yang telah tiada serta diiringi dengan membagikan makanan tradisional sebagai rangkaian acaranya.
Tujuan dari tradisi nyadran ini adalah sebagai bentuk menghormati para leluhur serta ungkapan rasa syukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
2. Bakar batu
Tradisi unik ini berasal dari Papua dan merupakan prosesi untuk membakar makanan di atas batu tersebut untuk dimakan bersama.
Tradisi ini terbilang unik sebab bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan juga sebagai momentum bermaafan kepada seluruh kerabat dan warga sekitar.
Baca Juga: Surah Al Ikhlas dengan tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya
3. Cucurak
Tradisi ini berasal dari daerah Jawa Barat dan merupakan tradisi berkumpul bersama kerabat untuk makan bersama di tempat yang terbuka.
Tradisi ini dilakukan menjelang bulan Ramadhan dan memiliki tujuan untuk bersilaturahmi, saling memaafkan, serta sebagai bentuk syukur kepada Allah atas datangnya bulan Ramadhan.
4. Bakar Lemang Bambu
Tradisi ini sering dilakukan oleh masyarakat Aceh untuk menyambut bulan Ramadhan.
Baca Juga: Jawaban Menohok Lee Min Ho ke Haters Jadi Sorotan, Knetz: Orang Banyak Tertawa Daripada Menghargai…
Sebagaimana namanya, dalam tradisi ini masyarakat akan membakar lemang bambu serta membagikannya kepada warga sekitar sebagai bentuk sedekah.
Membakar lemang bambu bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan yang suci dan mulia.
5. Belangiran
Tradisi ini berasal dari Lampung dengan ritual mandi bersama-sama di sungai, tetapi tetap memakai busana yang sopan, artinya mandi dimaknai sebagai salah satu bentuk upaya mensucikan diri.
Baca Juga: Kemenkes Memulai Agenda G20 di Yogyakarta, Isu yang Dibahas Perihal Ini
Tradisi ini bermaksud untuk menyucikan hati seseorang agar lebih tenang dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
6. Potang Balimau
Tradisi yang satu ini berasal dari Sumatera Barat dan merupakan tradisi terunik yang dilakukan oleh masyarakat dalam menyambut bulan Ramadhan.
Pasalnya masyarakat Sumatera Barat akan menyiram tubuh dengan menggunakan air perasan jeruk nipis dan bunga rampai.
Dari tradisi unik ini kita bisa belajar bahwa masyarakat meyakini bahwa dengan hal itu bisa mensucikan diri serta mempererat silaturahmi.
Baca Juga: Lirik Lagu Glitch Mode oleh NCT Dream, Romanisasi dan Terjemahan Bahasa Indonesia, Baru Saja Rilis!
Hal itu tidak lantas dimaknai dengan musyrik atau tidak sejalan dengan ajaran agama Islam, tetapi konon tradisi tersebut telah diwariskan secara turun temurun dari nenek moyang.
Itulah tradisi unik yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Semoga bermanfaat.**