Mengenal Nyadran, Tradisi Unik Jawa Menyambut Ramadhan

- 26 Maret 2022, 15:00 WIB
Masyarakat suatu desa di Jawa melaksanakan doa bersama di makam dalam tradisi Nyadran atau Ruwahan.
Masyarakat suatu desa di Jawa melaksanakan doa bersama di makam dalam tradisi Nyadran atau Ruwahan. /afi.iainsurakarta.ac.id/

BERITASOLORAYA.com – Sebelum bulan Ramadhan dimulai, kaum muslim di Jawa biasa mengadakan kegiatan yang dikenal sebagai adat Nyadran.

Adat ini sudah dilaksanakan secara turun temurun hingga ke anak cucu hingga menjadi sebuah tradisi.

Indonesia merupakan populasi muslim terbesar di dunia. Setiap tahun, umat Islam berpuasa selama bulan suci Ramadhan.

Baca Juga: Cek Kemampuan Politik Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Dari Presiden di Series, Hingga Presiden Sungguhan

Dikutip BeritaSoloRaya.com melalui The Diplomat, puasa ini menjauhkan diri dari makan, minum, merokok dan menjaga hawa nafsu dari fajar hingga senja.

Ada tradisi unik yang bisa dilakukan orang Jawa sebelum berpuasa di bulan Ramadhan. Dua minggu sebelum Ramadhan, Muslim Jawa adakan tradisi yang dinamakan sebagai Nyadran di tempat-tempat lokal.

Nyadran adalah sebuah tradisi membersihkan dan berdoa di kuburan leluhur. Tradisi ini memadukan budaya lokal dan tradisi Islam.

Setiap tahun, penduduk desa yang tinggal di lereng Gunung Merapi dan Merbabu, Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia melakukan tradisi ini.

 Baca Juga: Menuai Banyak Pujian! Aktor Lee Min Ho Sukses Tunjukkan Pengaruhnya untuk Drama Pachinko

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: The Diplomat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah