Anak yang Meninggal Sebelum Baligh Bisa Beri Syafaat Orang Tua? Berikut Penjelasan Buya Yahya

23 Mei 2022, 15:11 WIB
Buya Yahya menjelaskan bahwa anak yang meninggal sebelum baligh merupakan ujian sekaligus kabar gembira bagi orang tuanya. /Tangkap layar YouTube.com/Buya Yahya

BERITASOLORAYA.com – Sebagian orang tua diuji dengan anak meninggal yang sebelum baligh. Tentu ini menjadi sesuatu yang tidak mudah.

Namun mungkin kamu pernah mendengar jika anak yang meninggal sebelum baligh dapat memberikan syafaat kepada orang tuanya kelak. Itulah yang terkadang jadi kalimat penghibur dari beberapa orang.

Lalu apakah benar jika anak yang meninggal sebelum baligh dapat memberikan syafaat kepada orang tuanya kelak?

Baca Juga: Rumor Kencan V BTS dan Jennie BLACKPINK Diklaim Sebagai Pengalihan Skandal Kim Garam LE SSERAFIM?

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari unggahan video di kalan YouTube Al-Bahjah TV pada 18 Mei 2022, Buya Yahya menjelaskan terkait hal tersebut.

Pertama, Buya Yahya menyampaikan bahwa orang tua harus memahami bahwa ujian yang diterima dengan kehilangan buah hati tercinta yang belum baligh adalah pengangkatan derajat yang sesungguhnya.

“Pa Ibu Bapak, yang diuji oleh Allah dengan putra putri yang meninggal sebelum baligh maka sadari dan pahami bahwa ujian yang anda jalani itu ternyata pengangkatan derajat yang sesungguhnya,” kata Buya Yahya di video berdurasi 3 menit 4 detik tersebut.

Baca Juga: Kim Garam LE SSERAFIM Trending, Terkait Kata Kunci Meminta Hengkang Dari Grup Mendominasi Media Sosial

Selain itu, Buya Yahya kemudian juga menyampaikan bahwa disamping ujian itu juga ada kabar baik, bahwa anak yang meninggal sebelum baligh tempatnya adalah surga.

“Yang jelas kabar gembira, satu sisi adalah ujian dan kesedihan tapi itu kabar gembira bahwa putra putri anda yang meninggal sebelum baligh itu adalah tempatnya langsung di surga,” ucap Buya Yahya.

Kemudian Buya Yahya juga menyampaikan bahwa anak tersebut tidak memiliki catatan amal yang buruk.

Baca Juga: 7 Cara Bergaul Bagi Orang Pendiam untuk Tambah Koneksi

“Keindahan yang dirasakan saat ini, jauh jauh jauh jauh jauh jauh jauh lebih indah daripada di saat kita bisa manjakan di dunia. Itu hakikat. Karena dia tidak punya catatan amal buruk,” jelas Buya Yahya.

Selanjutnya Buya Yahya mengatakan bahwa orang tua akan menjadi mulia bersama sang anak jika memang berada di dalam keimanan.

“Dan betul, asalkan orang tuanya tetap dalam keimanan, maka akan mulia bersama sang anak,” kata Buya Yahya.

Buya Yahya juga memberikan penjelasan terkait ketabahan orang tua ketika kehilangan buah hati tercinta akan mendapat mendapat penjagaan dari Allah.

Baca Juga: Wikipedia Tidak Akan Lagi Menerima Sumbangan Cryptocurrency. Ini Alasannya

“Orang tua yang tabah atas anaknya meninggal maka akan dijaga oleh Allah. karena apa? Orang tua harus nyusul anaknya ke surga, seperti itu,” tutur Buya Yahya.

Semoga orang tua yang sedang diuji dengan kehilangan buah hati tercinta, diberikan ketabahan serta kekuatan.***

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: Youtube Al-Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler