"Jika anda umur 22 tahun dan anggap saja mulai haid di usia 14 tahun, maka 8 bulan waktu puasa. Kemudian anda kira-kira saja waktu setiap kali haid, lalu kalikanlah," ujar Buya Hamka menjelaskan.
Buya Hamka juga menjelaskan puasa yang diqada seperti ini diharuskan untuk membayar fidyah. Hal itu sebagai hukuman karena tidak membayar hutang yang seharusnya.
Selain itu, ia juga menjelaskan untuk menambahkan total fidyah setiap kali tidak membayar hutang puasa.
Jadi jika kamu memiliki hutang yang tidak diingat di bulan puasa sebelumnya dan tidak membayar hingga bulan puasa lagi, maka diwajibkan untuk membayar fidyah yang sesuai jumlah hutang puasa.
"Hutangnya tetap sama, namun fidyah setiap tahun akan bertambah," ujar Buya Hamka dengan tegas.
Buya Hamka meminta kamu semua yang melupakan jumlah bilangan hutang puasa untuk menghitung dan menulis di coret-coretan berapa kira-kira perhitungan memiliki hutang puasa.
Baca Juga: 9 Manfaat Jeruk Bagi Ibu Hamil Ini Jangan Sampai Diabaikan
"Anda bikin coret-coretan, anda dapat berpijak pada perkiraan hitungan tadi," ujar Buya Hamka kembali.***