Network
BERITASOLORAYA.com – Buya Yahya beri penjelasan tentang amalan yang bisa dikerjakan dari sekarang untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan merupakan waktu yang sangat dinanti oleh seluruh umat muslim, sebab pada bulan ini Allah berikan rahmat yang sangat besar kepada hamba-Nya.
Namun perlu diketahui, untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan ada hal yang bisa disiapkan supaya Ramadhan bisa berjalan dengan maksimal.
Baca Juga: Penampilan Jisoo Menggunakan Baju DIOR Disebut Jauh Lebih Baik dari Model Aslinya
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube Buya Yahya yang diunggah pada Rabu, 4 April 2021.
Buya Yahya menjelaskan bahwa sebisa mungkin siapkan hal ini sebelum bulan Ramadhan tiba.
"Pertama yang harus kita lakukan bukan amal dzahir tapi amal qolbi, amal kan ada amal jawarih, ada amal anggota tubuh," tutur Buya Yahya.
Amal anggota tubuh yang dimaksudkan adalah anggota badan yang digunakan untuk beribadah, seperti bibir untuk membaca Al-Qur’an, atau bahkan jidat yang digunakan untuk bersujud.
Baca Juga: 25 Fakta Menarik Suga BTS, Sebelum Merayakan Ulang Tahun yang ke-29
Semua hal itu termasuk ke dalam amal dzahir atau amal yang bisa dilihat dengan mata.
Selain itu, umat muslim hendaknya juga menyiapkan amal qolbi atau amal yang tidak bisa dilihat dengan mata.
"Jadi pertama kali yang harus anda lakukan adalah amal batin, Anda korek-korek hati Anda ini sejauh mana rindu kepada Ramadhan," ujar Buya Yahya.
Amal batin sangat perlu dilakukan sebab akan langsung terkoneksi dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Baca Juga: Lirik dan Makna dari Lagu Jatuh Suka Tulus, Lagu Jatuh Cinta yang Begitu Puitis
Tidak cukup itu, selain hati masih ada satu lagi yang harus terkoneksi dengan Allah, yakni otak.
Secara konsisten, otak harus diolah agar bisa mencermati dan memahami bagaimana Allah memberikan kemuliaan pada bulan Ramadhan yang sangat agung.
"Ini Anda pahami dulu, baru anda rasakan dalam hati. Jadi langkah pertama yang harus dilakukan adalah menumbuhsuburkan kerinduan di hati Anda untuk bisa menghidupkan Ramadhan dengan ibadah," ucap Buya Yahya.
Lebih lanjut Buya Yahya menjelaskan bahwa makna memuliakan Ramadhan tidak hanya diucapkan oleh lisan saja, tetapi juga bisa dengan menjalankan serta memenuhi hak Ramadhan.
Buya Yahya juga memberikan ibarat sebagaimana menerima tamu dan menghormati kedatangannya, dengan cara disambut penuh suka cita.
Seperti mempersilahkan untuk duduk di tempat duduk, memberi makanan atau minuman, serta bercengkrama sebagaimana layaknya seorang penerima tamu.
"Itu jika menyambut manusia, begitu juga menyambut bulan Ramadhan, jangan hanya sekedar Ramadhan Mubarak dan Marhaban Ya Ramadhan," ucapnya.
"Membuat macam-macam cerita tentang Ramadhan tetapi disaat Ramadhan masuk tidak memberikan hak-haknya. Mana tarawih, mana puasa, mana Al-Qur'an, mana khusyuk, ini itu," lanjut Buya Yahya.
Baca Juga: Lirik Lagu Tulus Diri, Bisa untuk Healing Mental Health dan Lukamu
Semua hal itu akan berhubungan langsung dengan kemantapan hati ketika menyambut bulan Ramadhan, sehingga yang ada bukan hanya suasana senang dan ber-euforia saja.
"Bukan itu, pastikan di Ramadhan aku harus membuat perubahan, dan itu akan terjadi jika kita siapkan dengan menanamkan kerinduan yang sesungguhnya kepada Ramadhan," ucap Buya Yahya.
Ketika hal itu sudah menancap dalam hati, maka isilah dengan segala hal yang khusus ada saat Ramadhan, yakni shalat tarawih, puasa tanpa bolong, dan lainnya.
Terakhir, Buya Yahya menjelaskan bahwa sejatinya bulan Ramadhan bukan saat dimana manusia sibuk mencari kehebohan di dunia saja, tetapi saat yang tepat untuk mencari bekal di akhirat.
Baca Juga: Rusia Ingin Hentikan Operasi Militer ke Ukraina, Peskov: Kami Benar-benar Tidak Tahan
Semoga kita senantiasa diberikan kekuatan sehingga bisa menyambut Ramadhan dengan sebaik-baiknya menyambut.***
