Pesan Wamenag untuk ASN Kemenag: Jangan Jadi Duri dalam Daging

14 Februari 2023, 20:35 WIB
Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi /haji.kemenag.go.id

BERITASOLORAYA.com - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi meminta kepada ASN Kemenag untuk tidak menjadi pemantik intoleransi.

Wamenag minta, ASN Kemenag menjadi salah satu pelopor kerukunan beragama di dalam masyarakat.

Hal itu diungkapkan dalam Deklarasi Damai Damai Umat Beragama, memperingati Hari Amal Bhakti Kementerian Agama Ke-77 Tahun 2023 dalam Rakernas Bimas Islam di Jakarta, Senin 13 Februari 2023 kemarin.

Baca Juga: Komisi II DPR RI Bocorkan Penyebab Jumlah Honorer yang Diangkat Jadi ASN Tak Sebanding, Gara-gara Ini Toh

“Kita (ASN) tidak boleh menjadi duri dalam daging, menjadi pemantik intoleransi maupun hal-hal negatif lainnya yang dapat merusak harmoni dalam keberagaman Indonesia,” tegas Wamenag dikutip BeritaSoloraya.com dari kemenag.go.id, Selasa, 14 Februari 2023.

Mengingat sebentar lagi memasuki tahun politik, terus Wamenag, politik identitas dapat memperburuk kondisi sosial keagamaan.

Lebih lanjut, Wamenag mengungkapkan bahwa agama berupaya memperkuat komitmen kebangsaan untuk memupuk kebhinekaan, yang merupakan anugerah terbesar bangsa Indonesia.

Dalam Deklarasi Damai Umat Beragama yang disampaikan, dia menegaskan bahwa larangan menggunakan tempat ibadah sebagai tempat kampanye pemilu atau kegiatan politik praktis sudah diatur oleh undang-undang pemilu.

Baca Juga: Guru Wajib Tahu, Inilah 10 Tips Agar Disenangi oleh Siswa. Apa Saja? Simak Selengkapnya

Dia meminta ASN Kementerian Agama untuk melakukan yang terbaik untuk meningkatkan kualitas kehidupan beragama, bukan sebaliknya.

Wamenag juga mengingatkan pentingnya melayani masyarakat dan menjaga keharmonisan dalam beragama.

Dalam hal ini, katanya menjaga kerukunan merupakan hal yang harus dilakukan oleh lapisan masyarakat, khususnya bagi ASN Kemenag.

“Mari kita bersama-sama melangkah membangun Indonesia dengan spirit yang sama, yakni menjadikan agama sebagai inspirasi kemajuan dan kerukunan," katanya.

Baca Juga: Miris, PNS dan PPPK di Wilayah Ini Harus Kembalikan Uang Ratusan hingga Jutaan Rupiah. Ada Apa?

Wamenag juga mengajak para jajarannya untuk menjadi abdi negara dan abdi rakyat untuk melindungi kerukunan bangsa. Karena keutuhan bangsa ini akan menentukan masa depan Indonesia.

"Bersama kita menjadi abdi negara dan pelayanan umat. Karena soliditas kita akan menentukan masa depan umat dan bangsa Indonesia,” kata Wamenag.

Selain itu, Wamenag juga menghimbau kepada seluruh pejabat Kementerian Agama, untuk menghormati proses demokrasi dengan mendidik masyarakat agar menggunakan hak pilihnya secara jujur dan sesuai asas demokrasi.

“Saya mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama, utamanya para pembimbing agama Islam, penyuluh agama Islam, penghulu dan para kepala KUA untuk mengawal proses demokrasi yang bermartabat dengan mengedukasi masyarakat untuk menggunakan hak politiknya secara bebas dan bertanggung jawab,” tutur Wamenag.

Baca Juga: Mahasiswa Baru Wajib Tahu, 1200 Beasiswa KIP-K Merdeka Disiapkan UNJA pada tahun 2023

Wamenag yakin dengan komitmen Bimas Islam dalam memberikan pelayanan publik akan menghadirkan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.

“Saya percaya dengan komitmen Bimas Islam dalam menghadirkan layanan publik yang terbaik,” tandasnya.***

 

 

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler