Network
BERITASOLORAYA.com – Kementerian Agama (Kemenag) baru baru ini telah mengadakan sebuah program Sosialisasi dan Bimtek bagi para guru madrasah.
Program Sosialisasi dan Bimtek yang diadakan Kemenag bagi guru madrasah tersebut, berkaitan dengan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Para guru madrasah yang terpilih akan mengikuti proram Bimtek Kemenag tersebut selama 13 hari, yaitu sejak 27 Januari dan akan berlangsung sampai dengan 8 Februari 2023.
Dirjen Pendidikan Islam, M. Ali Ramdhani mengatakan tentang jumlah total peserta yang mengikuti Bimtek tersebut adalah sebanyak 641.635 guru madrasah.
Baca Juga: BLT Dana Desa 2023 Bakal Cair, Cek Kriteria Penerimanya di Sini, Apa Kamu Termasuk?
Ali Ramdhani juga mengatakan tentang kemudahan yang didapatkan dari perkembangan teknologi sehingga penggunaan waktu dan anggaran acara tersebut menjadi lebih efektif dan efisien.
Hal itu karena teknologi dapat menjaungkau seluruh pemangku kepentingan sekolah yang tersebar di seluruh nusantara dan memiliki keanekaragaman.
Tujuan dilakukannya program Bimtek tersebut adalah untuk melakukan perbaikan mutu madrasah, termasuk SDM, karena saat ini masyarakat mulai menjadikan madradah sebagai pilihan utama.
“Kurikulum Merdeka memberikan ruang yang luas bagi guru dan siswa untuk berkreasi dan mengembangkan seluruh potensinya,”kata Ali Ramdhani.
