"Dalam berita kan, tidak ada penegasan syarat vaksin itu apakah untuk persiapan internal Saudi, ataukah juga merupakan pesan buat negara pengirim jemaah lainnya. Tidak ada keterangan tentang itu," jelasnya.
Tidak jauh berbeda dengan Menag Yaqut, pihak Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali juga menyatakan bahwa pernyataan Menteri Kesehatan Arab Saudi bukan kepada jemaah haji.
Baca Juga: Pernah Buat Kesalahan di Depan Jusuf Kalla, Boy William Mengaku Malu: Pengin Kabur dari Indonesia
Menurutnya, pernyataan Menteri Kesehatan Arab Saudi ini terkait petugas medis internal dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi yang akan berpartisipasi pada musim haji tahun 2021.
"Saya sudah koordinasi dengan pihak Kemenkes Saudi dan Jubir Kemenhaj bahwa untuk petugas haji dari luar Saudi dan jemaah haji luar Saudi belum ada pernyataan terkait vaksin ataupun yang lainnya," jelas Endang.***