Terdengar sang guru mencoba menjelaskan bahwa dirinya hanya mengapresiasikan hal tersebut kedalam postingannya di Facebook.
Merasa tidak terima dengan pernyataan guru tersebut, pihak aparat pemerintahan mendesak guru tersebut untuk menjawab.
Baca Juga: Dipepet hingga Terjatuh, 3 Pembegal HP Warga di Depok Berhasil Diringkus Polisi
Bahkan didukung dengan pernyataan dari pihak aparat lainnya, mereka menuturkan bahwa tidak dapat menerima apa yang telah diposting oleh guru tersebut.
Masih tidak menerima atas postingan dari guru tersebut, aparat pemerintah menjelaskan bahwa anggaran jalan tersebut sudah lama.
Bahkan, aparat dalam video itu sempat ditegur agar tidak ‘mengamuk’ di ruangan tersebut, namun ia masih saja membahas tidak terima atas postingan guru tersebut.
Baca Juga: Teka-teki Logika: 4 Orang dan Jembatan, Cukup Pintarkah Kamu untuk Tahu Solusi dan Jawabannya?
Tersebarnya video tersebut dalam grup Whatsapp dan laman Facebook, pihak netizen pun ramai menandai Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Cc @ridwankamil,” akun @teguhdr
Bahkan sejumlah netizen pun sempat menandai akun Bupati Sukabumi Marwan Hamami dan berharap untuk ditindaklanjuti.