9 Fakta Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar: Ledakan High Explosive Usai Misa Minggu Palma

- 28 Maret 2021, 15:36 WIB
PRSoloRaya.com merangkum sembilan fakta aksi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu 28 Maret 2021.
PRSoloRaya.com merangkum sembilan fakta aksi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu 28 Maret 2021. /ANTARA FOTO/Arnas Padda/

"Gerejanya tidak ada kerusakan berarti, hanya di luar, pintu gerbang dan ada beberapa kendaraan yang dekat dengan ledakan," jelasnya lagi.

Baca Juga: Hidayat Nur Wahid Ikut Mengutuk Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar: Islam Mengharamkan Teror

8. Kadensus 88 Langsung Diterbangkan ke Makassar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam kesempatan berbeda mengatakan, pihaknya sedang mendalami kasus ini dan meminta agar publik tidak panik.

“Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta, Minggu 28 Maret 2021.

Untuk mengungkap kasus ledakan bom bunuh diri ini, Kapolri langsung menerbangkan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri ke Makassar. Kabar ini diungkap oleh Irjen Pol Argo Yuwono.

“Kemudian berkaitan ini kegiatan terorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP," kata Argo.

Baca Juga: Begini Cara Mendaftarkan Bayi yang Baru Lahir di JKN-KIS Bagi Kategori PBPU dan BP

9. PGI Berduka di Minggu Palma

Tragedi ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar ini membuat Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) berduka.

Halaman:

Editor: Agil Hari Santoso

Sumber: Polri ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah