Network
PR SOLORAYA - Kasus Covid-19 di dunia saat ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Dari catatan Badan Kesehatan Dunia (WHO), kasus global Covid-19 pada dua pekan lalu bahkan melebihi jumlah kasus global selama enam bulan pertama pandemi dimulai.
Menurut penjelasan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, peningkatan kasus Covid-19 saat ini memang terjadi sangat tinggi, yakni hingga lebih dari 5,7 juta kasus tiap minggunya.
“Jumlahnya sangat tinggi, dengan lebih dari 5,7 juta kasus per minggunya," ujarnya pada Sabtu, 8 Mei 2021, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari PMJ News.
Terkait dengan hal ini, Retno meminta agar masyarakat Indonesia selalu waspada, agar jumlah kasus Covid-19 di Indonesia tidak menjadi semakin parah.
"Kondisi ini penting menjadi pengingat kita semua bahwa penyebaran virus ini masih terjadi di mana-mana. Kita harus terus waspada,” sambungnya.
Baca Juga: Prediksi Barcelona Vs Atletico Madrid Malam Ini: 5 Fakta Menarik, Link Live Streaming
Per Jumat, 7 Mei 2021, kasus positif Covid-19 dunia telah melebihi 157 juta kasus, sementara kasus kematian akibat virus ini telah mencapai lebih dari 3,2 juta orang.
Adapun peningkatan kasus Covid-19 tertinggi di wilayah Asia yakni, India, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, Thailand, Maldives, Timor Leste, Myanmar, Bhutan, serta Indonesia sendiri.
“Dengan kenaikan kasus baru, maka kasus baru Asia Tenggara merupakan 47 persen dari kasus baru dunia selama kurun waktu tersebut,” jelas Retno.
Baca Juga: Heboh Makanan Bipang Ambawang yang Disebut Jokowi, Mendag: Kita Harus Melihat Konteksnya
Retno mengimbau agar seluruh pihak tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, serta berpartisipasi aktif dalam program vaksinasi Covid-19 yang telah digulirkan oleh pemerintah.
Menurutnya, hal ini juga sebagai bagian dari ikhtiar dalam mencegah terjadinya peningkatan kasus Covid-19.
“Setiap dari kita dapat menjadi bagian dari ikhtiar untuk mencegah peningkatan penyebaran virus Covid-19. Caranya, kita sukseskan ikhtiar vaksinasi yang sedang dilakukan pemerintah," tuturnya.
Baca Juga: Polisi Israel Serang Sekelompok Pemuda Palestina di Masjid Al Aqsa, Turki Sebut Itu sebagai Teror
Pihaknya juga menegaskan kembali untuk tidak mengendurkan kedisiplinan terhadap penerapan protokol kesehatan, karena hal ini akan turut melindungi diri sendiri dan orang lain dari paparan Covid-19.
"Dan, tidak kalah pentingnya terus patuhi protokol kesehatan. Jangan pernah kendur,” pungkasnya.***
