Konfilk Palestina-Israel Makin Memanas, PP Muhammadyah Ikut Mengutuk dan Memberikan Kecaman 

- 9 Mei 2021, 16:21 WIB
Haedar Nashir, Ketua PP Muhammadiyah mengecam penyerangan yang dialami umat muslim di Palestina, oleh aparat Israel. / Eviyanti/PR
Haedar Nashir, Ketua PP Muhammadiyah mengecam penyerangan yang dialami umat muslim di Palestina, oleh aparat Israel. / Eviyanti/PR /EVIYANTI/ PIKIRAN RAKYAT

PR SOLORAYA - Gejolak Palestina dengan Israel kembali lagi. Sabtu, 8 Mei 2021 kemarin terjadi bentrok di komplek Al-Aqsa, Yarussalem Timur.

Bentrok antara pemuda Palestina dan Polisi Israel disebabkan tergusurnya wilayah Palestina untuk perluasan pemukiman Yahudi.

Berbagai kecaman pun diutarakan melalui media sosial hingga menjadi trending topik di Twitter.

Baca Juga: Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Jamin Pengendalian Trasnportasi Menjelang Lebaran 2021

Umat Muhammadiyah misalnya, Haedar Nashir selaku Pemimpin Pusat Muhammadyah (PP Muhammadiyah) mengutuk kekerasan yang terjadi di kota suci tiga agama itu, melalui cuitannya di Twitter.

Berkaitan dengan tragedi kekerasan yang dilakukan Israel, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan kecaman dan keprihatinan yang sangat mendalam,” tulisnya dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari akun pribadi @HaedarNs.

Lebih-lebih kejadian tersebut terjadi di akhir bulan Ramadhan, ketika warga muslim Palestina tengah menunaikan puasa dan ibadah,” sambungnya.

Baca Juga: Simak 5 Kriteria yang Boleh Membayar Fidyah Sebagai Ganti Puasa Ramadhan

Menurutnya, sejak negara Israel ada, beberapa wilayah itu tak luput dari kekerasan tersebut.

Sejak pendudukan dan berdirinya negara Israel di kawasan Yerusalem sebagai wilayah Palestina dan negeri tiga agama yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi jazirah ini tidak pernah sepi dari prahara perang, kekerasan, dan konflik berkepanjangan,” ujar Haedar.

Kini Israel dengan ambisi politik ekspansionisnya yang berkepanjangan terus ingin memperluas kawasan kekuasaannya, yang menjadi sumber berbagai masalah di wilayah dan negara Palestina,” lanjutnya.

Dia berdalih PBB dan semua negara di dunia yg mendukung kemerdekaan negara hendaknya bertindak tegas terhadap segala bentuk kesewenang-wenangan atas negara zionis itu.

Baca Juga: Udpate Virus Corona Indonesia 9 Mei 2021, Pasien Positif Covid-19 Menurun Jadi 3.922 Jiwa

Haedar menyebutkan bahwa umat Muhammadiyah dan rakyat Indonesia akan senantiasa terus membela dan mendukung perjuangan rakyat Palestina demi tegaknya kedaulatan negara itu yang bebas dari segala bentuk kesewenang-wenangan atas Israel.

Di era dunia modern abad ini semestinya tidak ada lagi pihak yang bertindak sewenang-wenang terhadap pihak lain atas nama apapun, apalagi terhadap bangsa dan negara yang sah yaitu Palestina,” jelasnya.

Menurutnya praktik penjajahan dan penindasan sudah harus dikubur dalam-dalam di era dunia modern ini yang menjunjung tinggi kemerdekaan, kebebesan, dan hak dasar manusia untuk hidup di dunia.

Dunia modern semestinya menciptakan kemerdekaan dan perdamaian abadi untuk semua bangsa di muka bumi demi terciptanya peradaban umat manusia yang hidup bersama secara bermartabat dan berdaulat,” ujar Haedar mengakhiri utasnya.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Twitter @HaedarNs


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah