Babel Siap Jadi Tuan Rumah Kongres Halal Internasional 2022, Begini Kata MUI

- 26 Juni 2021, 14:19 WIB
Logo halal. Pihak LPPOM MUI angkat bicara usai penunjukkan Bangka Belitung (Babel) menjadi tuan rumah Kongres Halal Internasional 2022.
Logo halal. Pihak LPPOM MUI angkat bicara usai penunjukkan Bangka Belitung (Babel) menjadi tuan rumah Kongres Halal Internasional 2022. //Instagram/@night_blue_gaming_98

PR SOLORAYA - Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) akan mengadakan Kongres Halal Internasional 2022.

Dalam pelaksanaannya, Kepulauan Bangka Belitung (Kep Babel) telah ditunjuk sebagai tuan rumah untuk kongres tersebut.

Dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com melalui ANTARA News pada 26 Juni 2021, Lukmanul Hakim selaku direktur LPPOM MUI berpendapat bahwa Kep Babel memiliki komoditas unggulan dan enam sektor industri halal.

Baca Juga: Harry Kane Percaya Diri usai Tuai Kritik di Euro 2020: Bukan Pertama Kalinya Orang Meragukan Saya

“Kongres ini akan diadakan di Babel, karena provinsi ini memiliki komoditas unggulan dan enam sektor industri halal,” ujar Hakim.

Menurut Hakim, Kongres Halal Internasional 2022 merupakan ajang untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan enam sektor unggulan industri halal.

Sektor unggulan tersebut terdiri atas makanan-minuman, media halal, fesyen muslim, pariwisata-rekreasi halal, farmasi-kosmetik halal, dan bank syariah.

Baca Juga: Yuk Daftar SMK Leadership Camp 2021 Direktorat SMK 25 Juni-16 Juli, Kuota Terbatas!

Sesuai dengan arahan dari Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), Ma’ruf Amin, Indonesia merupakan negara republik yang mayoritas muslim sehingga mereka bisa menguasai perdagangan dunia.

Melalui sertifikasi halal, Indonesia telah menduduki peringkat pertama dunia dan telah diadopsi oleh beberapa negara.

Namun hingga saat ini, industri halal di Indonesia masih berada di peringkat lima dunia.

Baca Juga: Percepatan Penanganan Pasien yang Terinfeksi, Ini Daftar Hotline Faskes Rujukan Covid-19 di Solo

Terkait dengan hal tersebut, Lukmanul Hakim mendorong agar Kep Babel segera memiliki kawasan industri halal seperti wilayah lain yang telah mengajukannya terlebih dahulu.

Namun, karena situasi pandemi Covid-19 masih berlangsung, maka pembahasan sektor tersebut akan dilaksanakan di dua wilayah yang berbeda yaitu Pulau Bangka dan Pulau Belitung.

Pelaksanaan kongres tersebut juga tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x