Sukses Tangani Pandemi, Presiden Jokowi Paparkan Sejumlah Langkah Strategis Pemerintah

- 26 Januari 2023, 16:12 WIB
Presiden Jokowi memaparkan langkah strategis yang diambil pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19
Presiden Jokowi memaparkan langkah strategis yang diambil pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 /instagram.com/@jokowi

BERITASOLORAYA.com – Hampir tiga tahun negara di dunia dilanda pandemi Covid-19, termasuk Indonesia.

Akibat pandemi Covid-19 tersebut negara-negara dunia beradaptasi dalam menangani masalah global ini.

Melihat kondisi tersebut, Presiden Jokowi memaparkan sejumlah strategi yang dilakukan Pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.

Menurut Presiden Joko Widodo atau yang akrab disebut Jokowi bahkan langkah pertama yang dilakukan Pemerintah ketika menghadapi pandemi adalah melakukan manajemen makro dan mikro.

Baca Juga: Tidak Pernah Tergabung dalam Partai Politik tapi Nama Anda Tercatat Sebagai Anggota Parpol? Begini Cara Ceknya

Jokowi menilai bahwa manajemen makro dan mikro yang dilakukan secara efektif dalam membuat seluruh pihak terlibat dalam penanganan pandemi Covid-19.

“Saya melihat semuanya kita ini bekerja karena tertekan oleh persoalan, tertekan oleh masalah, semuanya bekerja,” ucap Presiden Jokowi dikutip BeritaSoloRaya.com dari BPMI Setpres.

Pendapat tersebut disampaikan Jokowi pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Transisi Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) Tahun 2023 pada 26 Januari 2023.

Presiden Jokowi menjelaskan bahwa negara-negara dunia dan termasuk Indonesia ketika terjadi pandemi belum memiliki pengalaman dalam mengatasi hal tersebut.

Baca Juga: Catat, 3 Hari Tidak Masuk, Tunjangan Sertifikasi Guru Tidak akan Cair, Simak Ketentuannya!

Hal itulah yang menjadi penyebab sebagian menteri menyarankan agar dilakukannya lockdown. Meski begitu, Jokowi mempunyai beberapa pertimbangan lain.

Menurut Presiden Jokowi, lockdown dapat memicu terjadi kisruh di masyarakat karena masyarakat tidak bisa mencari nafkah.

Dengan demikian, Jokowi menilai agar diputuskan untuk tidak melakukan lockdown kembali.

“Hitungan saya, dalam 2 atau 3 minggu rakyat sudah nggak bisa memiliki peluang yang kecil untuk mencari nafkah, semua ditutup,” tutur Jokowi.

Baca Juga: Penting, Guru Diberi 3 Opsi dari Kemdikbud untuk Pelajari Ini. Nomor 2 Tendik Wajib Lakukan...

“Negara tidak bisa memberikan bantuan kepada rakyat, apa yang terjadi? Rakyat pasti rusuh. Itu yang kita hitung sehingga kita putuskan saat itu tidak lockdown,” jelas Presiden.

Langkah kedua yang dilakukan oleh Pemerintah untuk mengatasi pandemi adalah sinergi dan kolaborasi yang baik antar pemerintahan.

Sinergi dan kolaborasi tersebut dilakukan antara pemerintah pusat, pemerintahan daerah, hingga pada jajaran TNI dan Polri yang berperan dalam mengatasi pandemi.

Hal tersebut dilihat dari angka keberhasilan pencapaian dalam distribusi vaksin kepada masyarakat yang mencapai 448 juta suntikan.

Baca Juga: 700 Usulan Formasi PPPK Guru SMA Alternatif Tenaga Honorer Jadi ASN, Ini Prioritasnya

Langkah ketiga menurut Jokowi adalah upaya pemerintah dalam melakukan manajemen ‘gas dan rem’, yaitu upaya penyeimbangan antara kesehatan dan kondisi ekonomi nasional. Upaya tersebut memang tidak mudah untuk diterapkan.

“Begitu hitungan salah sedikit, ekonomi akan jatuh. Tetapi begitu gasnya terlalu kencang juga pandeminya bisa naik,” ungkap Jokowi.

“Itulah yang kita lakukan untuk menjaga keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi yang semuanya menekan manajemen negara, tidak mudah,” ucap Jokowi.

Langkah keempat adalah pemerintah menerapkan kecepatan tindakan dalam menangani pandemi Covid-19 yang disesuaikan dengan data yang di lapangan.

Baca Juga: Jawab Isu Penghapusan Tenaga Honorer oleh Pemerintah, Ganjar: Jawa Tengah Belum Bisa...

Langkah terakhir yang paling penting dalam penanganan pandemi Covid-19 adalah partisipasi masyarakat dalam menghadapi pandemi.

Menurut Jokowi, peran masyarakat dan perekonomian nasional menjadi nilai paling besar dalam mendukung keberhasilan penanganan pandemi.

“Partisipasi inilah yang harus kita apresiasi, kita hargai, karena semua memberikan dukungan dunia usaha, masyarakat di bawah, semuanya bergerak semuanya,” ujar Jokowi.***

Editor: Dian R.T.L. Syam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah