BERITASOLORAYA.com — Pemerintah pusat berharap seluruh pemda dapat mengusulkan jumlah kebutuhan yang lebih banyak ke dalam formasi PPPK tahun 2023. Tersirat pesan jika 266.560 kebutuhan guru yang diterima Menpan RB bukanlah akhir dari penetapan kebutuhan untuk formasi PPPK di tahun 2023.
Hal ini terlihat dari adanya Provinsi yang baru saja mengatakan kebutuhan di daerahnya, seperti Jawa Timur misalnya, yang mana Gubernur Jatim Khofifah baru saja mengusulkan 8.141 tenaga PPPK supaya bisa diangkat di tahun 2023 ini.
Maka, jumlah kebutuhan guru yang diterima Menpan RB sebanyak 266.560, belum bersifat final dan masih bisa bertambah lagi dan lagi. Oleh karena itu, para calon PPPK tetap berdoa saja semoga formasi yang disediakan pemerintah daerah lebih banyak.
Hal ini menghindari calon PPPK yang nantinya mendapat status tanpa penempatan jika pemerintah daerah tidak mengusulkan kebutuhan yang banyak, apalagi tidak sampai 50% dari kebutuhan yang diusulkan pemerintah.
Nadiem Makarim, Mendikbudristek saat ini, mengungkapkan bakal terus berusaha supaya pemerintah daerah memaksimalkan kebutuhannya ke dalam formasi PPPK tahun 2023.
Dalam HUT PGRI Ke-77 pun Nadiem menjelaskan perihal jurusnya jika pemda tak kunjung mengajukan kebutuhan yang optimal.
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari YouTube Sekretariat Kabinet, ketiga jurus Nadiem ini adalah upaya untuk menggenjot pemda mengoptimalkan kebutuhan dalam formasi PPPK guru dan PPPK bidang lainnya.