Isu Pro dan Kontra Ponpes Al Zaytun, Ridwan Kamil akan Tunggu Instruksi MUI dan Kemenag

- 16 Juni 2023, 08:16 WIB
Massa kepung Pondok Pesantren (ponpes) Al-Zaytun Indramayu
Massa kepung Pondok Pesantren (ponpes) Al-Zaytun Indramayu /Twitter.com/@Stevaniehuangg/

BERITASOLORAYA.com - Isu pro dan kontra terhadap kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, di Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat mendapat komentar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil tersebut mengaku saat ini sedang menunggu arahan yang diberikan oleh Kementerian Agama atau Kemenag dan juga Majelis Ulama Indonesia atau MUI.

Saat ini Gubernur Jawa Barat itu mengaku telah berkoordinasi bersama sejumlah instansi terkait Ponpes Al  Zaytun karena isu yang menyangkut fiqih itu ranahnya di MUI.

Ia mengaku jika MUI dan Kemenag memerintahkan melakukan suatu tindakan kepada Ponpes Al Zaytun, makan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan melakukan pengukuran.

Baca Juga: Modal HP, Ini Dia Pinjaman Online Mudah dari Bank BCA, Begini Syarat dan Caranya

"Kami menunggu fatwa dari MUI kira-kira kalau fatwanya menyatakan harus ada tindakan secara keagamaan maka pemerintah Jabar akan melakukan sebuah ukuran," kata Ridwan Kamil Kamis, 15 Juni 2023 sesuai yang dilansir oleh BeritaSoloRaya.com dari Antara.

Usai berkoordinasi dengan sejumlah instansi soal Ponpes Al Zaytun, ia mengingat soal berkaitan dengan soal fiqih itu ranahnya ada di MUI.

Gubernur Jabar itu mengaku yang seharusnya turun tangan untuk kali pertama dan mengatasi isu pro dan kontra adalah Kemenag RI.

Kementerian agama RI dianggap Kang Emil bisa memberikan kebijakan lewat kantor wilayahnya di Jawa Barat, kembali pada undang-undang yang berlaku terkait isu pro dan kontra Ponpes Al Zaytun.

Baca Juga: SUDAH DIBUKA! Program Kartu Prakerja Gelombang 55, Dapatkan BLT Rp700 Ribu, Segera Login Link Berikut

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x