Meskipun begitu, Prof. Nunuk Suryani selaku Dirjen GTK Kemendikbud mengatakan bahwa Kemendikbud sedang mencarikan jalan terbaik bagi para guru honorer yang belum memperoleh kesejahteraannya.
Berdasarkan yang dilansir BeritaSoloRaya.com di Youtube Tanoto Foundation pada 6 September 2023, Prof. Nunuk kembali menjelaskan perihal usaha Kemendikbud mengenai pemenuhan kebutuhan guru.
Untuk memenuhi kebutuhan guru melalui pengadaan PPPK guru 2023 ini, Prof. Nunuk mengatakan hal yang menjadi tantangan utama.
“Tantangan utama sebenarnya adalah memasukkan guru-guru berkualitas ke sistem pendidikan kita, itu perlu kolaborasi antar kementerian dan pemerintah daerah,” ujar Prof. Nunuk.
“Sampai saat ini rata-rata pemenuhan kebutuhan guru hanya 40% saja dari total kebutuhan Kemendikbud,” jelas Dirjen GTK tersebut.
Maka, tantangannya adalah bagaimana pusat berkoordinasi dan bekerja sama dengan pemda untuk menetapkan jumlah kebutuhan guru yang sesuai.
Namun, hal ini beda lagi dengan tantangan untuk mengganti para guru yang akan pensiun di tahun 2024 mendatang.
Menurutnya, untuk mengganti para tenaga guru yang akan masuk pada usia pensiun ini haruslah ditempati oleh guru-guru yang profesional dan berkualitas.