BERITASOLORAYA.com - Toprak Razgatlıioglu Merupakan juara dunia kejuaraan World Superbike atau WSBK yang kini berusia 26 tahun dan berasal dari Turki. Dia menjadi juara dunia WSBK pada tahun 2021 bersama Yamaha dan pekan ini akan menjalani tes bersama Yamaha MotoGP.
Prestasi Toprak Razgatlıioglu tahun lalu adalah menjadi runner-up dari mantan pembalap MotoGP Alvaro Bautista. Bahkan dalam klasemen sementara tahun ini dia juga berada di posisi kedua dibawah Bautista.
Melalui manajernya yang juga merupakan legenda World Supersport, Kenan Sofuoglu. Toprak Razgatlıioglu menyatakan lebih suka tetap berada di kejuaraan WSBK daripada MotoGP.
Toprak Razgatlıioglu menegaskan bahwasanya dia tidak akan meninggalkan WSBK yang telah membesarkan namanya kecuali dia ditempatkan pada tim pabrikan MotoGP.
Mungkin itulah yang membuat pembalap asal Turki itu tidak terlalu berpikir serius tentang mendapatkan posisi di tim Yamaha Petronas RNF tahun lalu. Sebelum akhirnya tahun ini bos tim RNF memutuskan memakai mesin Aprilia,
Manajer tim Yamaha, Lin Jarvis telah membuat pengakuan bahwa sesungguhnya tawaran untuk membalap kepada Toprak Razgatlıioglu telah ada pada awal tahun 2021 lalu.
Pernyataan dari Lin Jarvis itu muncul setelah dia menjalani tes Yamaha MotoGP pertamanya. Meskipun Toprak Razgatlıioglu tampil tidak sempurna karena faktor cuaca.
Baca Juga: ALHAMDULILLAH, Tenaga Honorer Sumringah. Menpan RB Pastikan NO PHK Massal dengan Cara Ini...
Toprak Razgatlıoğlu mempunyai harapan untuk bisa membalap di MotoGP. Sekarang dia benar-benar mengincarnya untuk menuju kesana pada tahun depan. Salah satu jalannya adalah melalui tim Yamaha.
Toprak Razgatlıioglu mengakui bahwa jalan menuju karir MotoGP untuknya akan ditutup untuk selamanya jika itu tidak terjadi. Untuk itulah dia merasa ini saat yang tepat untuk membuat keputusan karirnya di masa depan.
Bahkan jika Toprak Razgatlıioglu tidak jadi dipinang oleh Yamaha. Dia telah mengungkapkan untuk melihat pilihan dari tim lain untuk bergabung. Jadi, kemungkinan itu bisa dari siapa saja, tidak harus Yamaha.
Ini menunjukkan bahwa sikap bahwa dia tidak harus di Yamaha. Akan tetapi di luar Yamaha, tidak ada tim pabrikan yang mempunyai pembalap dengan kontrak yang telah habis sebelum musim 2025 berakhir. Kecuali mungkin Tech3 yang telah diposisikan sebagai tim satelit dari KTM.
Baca Juga: UPDATE, Kabar Gembira untuk Guru Sertifikasi Soal Status Validasi Info GTK Kemdikbud 2023
Toprak Razgatlıioglu akan menjalani tes di Jerez. Selain dirinya juga ada Cal Crutchlow selaku tes rider Yamaha. “Pertama, izinkan saya mengatakan dengan senang hati kami dapat memberi Toprak kesempatan lagi untuk mengendarai YZR-M1,” kata Jarvis.
“Saya tidak bisa hadir di tes sebelumnya tapi kali ini saya akan berada di Jerez untuk mengikuti tes dan saya akan langsung berangkat dari sana untuk menghadiri Grand Prix Amerika di Austin akhir pekan depan,” kata manajer Yamaha tersebut.
“Toprak adalah pembalap motor yang luar biasa berbakat, dan saya sangat penasaran melihat kecepatannya di mesin pabrikan MotoGP kami,” tambah Lin Jarvis.
Pembalap utama Yamaha Fabio Quartararo telah dikontrak hingga 2024. Akan tetapi rekan setimnya Franco Morbidelli adalahakan bebas kontrak setelah musim balapan 2023 ini berakhir.
Baca Juga: Gelar Peringatan Nuzulul Quran Ramadhan 1444 H, BKN Beri Santunan dan Tali Kasih
Morbidelli menjalani musim MotoGP 2022 dengan sangat susah payah. Jarvis mengklaim seharusnya Toprak Razgatlıioglu mengiyakan tawarannya pada saat itu sebagai gantinya.
Pada musim ini dia juga belum menunjukkan progres yang berarti. Meskipun pada seri Argentina kemarin dia tampil cukup memukau. Setidaknya posisinya berada diatas Fabio Quartararo dengan finish keempat.***