Program Baru Kemdikbud, Kampus Merdeka Dukung Ketahanan Pangan Nasional dengan Cara Ini

16 November 2022, 21:03 WIB
Ilustrasi Mahasiwa Kampus Merdeka Kemdikbud /Ahmad Fiqi Purba/Kampus Undip

BERITASOLORAYA.com - Program baru Kemdikbud biasanya dirancang untuk pengembangan kualitas pendidikan nasional.

Namun kali ini, program baru Kemdikbud diluncurkan untuk mendukung program pemerintah Indonesia yang lain, yaitu ketahanan pangan.

Program Kemdikbud yang baru diluncurkan tersebut merupakan bagian dari program Kemdikbud sebelumnya, yaitu Kampus Merdeka.

Nama program baru Kemdikbud yang merupakan hasil kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi tersebut adalah Matching Fund Patriot Pangan Kampus Merdeka 2022.

Baca Juga: Resmi, Jadwal Seleksi Pengadaan PPPK Tenaga Kesehatan 2022 Kemendag, Pendaftaran 2 Hari Lagi

Peluncuran program Patriot Pangan Kampus Merdeka tersebut dilakukan di Balai Senat, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta pada Senin, 14 November 2022.

Prof. Arif Satria selaku Ketua Konsorsium Patriot Pangan menyatakan kesiapan perguruan tinggi di seluruh Indonesia guna mendukung terlaksananya program tersebut.

"Perguruan tinggi di Indonesia siap berkontribusi mengatasi ancaman krisis pangan. Ini adalah ancaman bersama secara global," kata Arif.

Arif mengatakan, tujuan program Patriot Pangan Kampus Merdeka adalah untuk mendukung upaya kedaulatan pangan lewat penelitian dan pendampingan masyarakat.

Arif juga mengatakan bahwa program Patriot Pangan Kampus Merdeka adalah mandat Ditjen Dikti kepada konsorsium universitas seluruh Indonesia.

Program itu adalah hasil kerjasama 8 tim dari 6 fakultas, yaitu:

Baca Juga: 8 Grup Ini Ikut dalam Piala Dunia 2022 yang Dimulai 20 November, Ada 6 Zona Kualifikasi yang Ditetapkan

1. Fakultas Pertanian

2. Fakultas Teknologi Pertanian

3. Fakultas Peternakan

4. Fakultas Kedokteran Hewan

5. Fakultas Ilmu Budaya

6. Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan.

Menurut Arif, krisis pangan merupakan ancaman global sehingga diperlukan kekuatan intelektual dan modal sosial seperti yang dimiliki perguruan tinggi.

"Ini penting agar pangan di Indonesia itu dikelola baik, direncanakan, diproduksi, diolah, dipasarkan dengan berbasis pendekatan-pendekatan sains, pendekatan akademik yang baik sehingga bisa melahirkan sebuah proses pangan yang berkualitas," kata Arif.

Baca Juga: Seleksi Kesesuaian P2 dan P3 PPPK Guru 2022 Akan Dimulai, ini 4 Penentu Kelulusannya

Oleh karena itu, Arif berharap adanya sinergi diantara 10 Perguruan Tinggi Negeri tersebut dengan Kemdikbud selaku lembaga yang mendukung pembiayaan program tersebut.

Adapun 10 Perguruan Tinggi Negeri yang menjadi anggota Konsorsium Patriot Pangan Kampus Merdeka adalah:

1. Universitas Syiah Kuala

2. Universitas Negeri Gorontalo

3. Universitas Tanjungpura-Pontianak

4. Universitas Pattimura-Ambon

5. Institut Pertanian Bogor

6. Universitas Gajah Mada

Baca Juga: 7 Cinderamata Unik Khas Indonesia untuk Para Delegasi KTT G20 Tahun 2022 yang Penuh Filosofis

7. Universitas Mulawarman

8. Universitas Sutan Ageng Tirtayasa

9. Universitas Mataram

10. Universitas Negeri Lampung.***

Editor: Rita Azlina

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler