UIN Sunan Kalijaga Akreditasi Internasional? Lembaga Jerman FIBAA Lakukan Kunjungan, Ini yang Dibahas

3 Maret 2023, 21:30 WIB
Kunjungan tim UIN Sunan Kaijaga ke FIBAA Jerman /Dok. Kemenag

BERITASOLORAYA.com - Universitas Islam Negeri atau UIN Sunan Kalijaga menggaet Foundation for International Business Administration Accreditation atau FIBAA dalam meningkatkan akreditasi jurusan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri atau PTKIN.

Pelibatan FIBAA dengan UIN Sunan Kalijaga merupakan arahan dari Menteri Agama yang bertujuan agar PTKIN bisa menjajaki World Class University. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga UIN Sunan Kalijaga, Iswandi Syahputra memberikan keterangan tersebut.

Wakil Rektor UIN Sunan Kalijaga seusai mengunjungi kantor FIBAA berujar bahwa UIN Sunan Kalijaga ingin berpartisipasi dan mengambil inisiasi sehingga PTKIN lain ikut terdorong agar siap untuk skema akreditasi internasional.

Baca Juga: Info Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru 2022 Jadi Incaran, Coba Simak Hal Ini Sekarang, Resmi Lho!

Iswandi Syahputra mengatakan UIN Sunan Kalijaga akan menyelenggarakan workshop penyusunan Outcame Based Education atau OBE yang melibatkan FIBAA dan beberapa PTKIN lain.

"Sebagai PTKIN tertua, tentu saja UIN Sunan Kalijaga ingin tetap tumbuh bersama dengan PTKIN lainnya agar mampu berdaya saing lebih tinggi di dunia global," ucap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Sunan Kalijaga Abdur Rozaki, yang dikutip oleh BeritaSoloRaya.com dari situs Kemenag

terutama dalam bidang kemahasiswaan seperti student mobility dan memperkuat akses internasionalisasi mahasiswa," ucap Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Sunan Kalijaga Abdur Rozaki.

Sebelum itu, terdapat 18 jurusan di UIN Sunan Kalijaga yang telah dikunjungi oleh lembaga akreditasi internasional, FIBAA tersebut. Kunjungan dilaksanakan untuk meningkatkan mutu yang berkelanjutan pada 18 jurusan tersebut.

Terdapat beberapa catatan yang disampaikan FIBAA kepada UIN Sunan Kalijaga yang harus didiskusikan dan ditindaklanjuti oleh UIN Sunan Kalijaga.

Baca Juga: Semangat Tenaga Honorer! Menpan RB Bilang Begini Soal Nasib Anda Nanti... 

Salah satunya, berhubungan dengan jumlah akumulasi SKS yang kemudian dilaksanakan workshop tersebut untuk merevisi berdasarkan catatan dari FIBAA. Selanjutnya, hasil dari workshop tersebut dibawa oleh UIN Sunan Kalijaga dan didiskusikan dengan FIBAA.

Tidak hanya itu, UIN Sunan Kalijaga melakukan kunjungan ke FIBAA dengan berbagai peluang kerja sama untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi. UIN Sunan Kalijaga merasa hal yang paling sulit untuk mendapat akreditasi internasional adalah penyusunan OBE serta boring akreditasi.

"Kita perlu workshop khusus dengan menghadirkan ahli dari FIBAA ke Indonesia. Insya Allah kita akan undang PTKIN dan PTN, PTS yang berminat akselerasi akreditasi internasional untuk mengikuti workshop tersebut," ujar Abdur Rozaki.

FIBAA menyambut baik inisiasi akselerasi oleh UIN Sunan Kalijaga, menurut Managing Director FIBAA, Diene Freinerger, FIBAA mempunyai ahli profesional dalam Menyusun OBE dengan jumlah yang banyak.

Baca Juga: FANTASTIS! Segudang Tunjangan Menanti 16.990 ASN di IKN, Mulai dari Fasilitas Mewah, Sampai Boleh Angkut ART

"Kami akan berkunjung ke Indonesia dan siap bekerjasama dalam penyelenggaraan workshop," ujar Managing Director FIBAA, Diene Freinerger.

International Procedures FIBAA, Viktoria Dermanowski juga menyampaikan kesenangannya atas kunjungan yang dilakukan oleh UIN Sunan Kalijaga. Sebab dari sini terlihat bahwa UIN Sunan Kalijaga serius dalam meningkatkan mutu.

Ia juga mengungkap bahwa UIN Sunan Kalijaga sangat disiplin dan sigap saat merespons beberapa catatan dari FIBAA saat melakukan kunjungan beberapa waktu lalu.

Kunjungan UIN Sunan Kalijaga ke FIBAA dihadiri oleh Sekretaris LPM Nuristighfari Masri Khaerani. Pada kedatangannya UIN Sunan Kalijaga disambut oleh Diene Freinerger, Viktoria Dermanowski, Adriane Janosch, dan Friederike Uphoff.***

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler