Mengenal Imam Syafi'i, Ini Biografi Singkatnya

- 14 Desember 2021, 04:00 WIB
Biografi Imam Syafi'i
Biografi Imam Syafi'i /Askamza Channel
 
BERITASOLORAYA.com - Imam Syafi'i, jika mendengar nama Imam Syafi'i, bagi umat muslim pasti tidak asing lagi.
 
Pasalnya, Imam Syafi'i adalah salah satu mazhab yang dianut umat muslim, disamping mazhab lainnya, seperti Imam Maliki, Imam Hanafi dan  Imam Hambali. 
 
Keempat mazhab, seringkali dipaparkan biografi dan jejak sejarah semasa hidup. Hal itu lantaran beberapa ilmunya.
 
 
buah pikiran, karyanya hingga saat ini menjadi salah satu rujukan. Nah, untuk itu akan dipaparkan biografi singkat dari salah satu madzah, Imam Syafi'i. Berikut biografinya. 
 
NASAB
 
Imam asy-Syafii lahir di tahun 150 H di Gaza. Kelahirannya sama dengan tahun imam Abu Hanifah saat meninggal dunia. 
 
Hal tersebut membuat beberapa ahli sejarah berpendapat bahwa beliau lahir pada malam meninggalnya Abu Hanifah.
 
Imam Syafi'i rahimahullah memiliki nama lengkap Muhammad bin Idris bin Abbas bin utsman bin syafi, nasabnya bertemu langsung dengan Rasulullah di Abdu Manaf.
 
Dari uraian nasab, Imam Syafi'i berarti masih memiliki kaitan dengan Baginda Besar Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, yang berarti berasal dari suku Quraisy dan bertemu nasapnya dengan baginda nabi, meskipun bukan keturunan langsung.
 
Imam Asy-Syafi’I berkunyah Abu Abdillah serta berlaqab nashirus sunnah (pembela sunnah). Semasa hidupnya Imam Syafi'i bersama dengan ibunya, hal itu Imam Syafi'i yatim dan ditinggal ayahnya saat dirinya masih belia. 
 
Imam Syafi'i hidup di Mekkah, saat umurnya sekitar 2 tahunan, ibunya membawanya menetap dan tinggal di Mekkah. 
 
PENDIDIKAN
 
Dalam hal pendidikan, hal yang pertama Imam Syafi'i pelajari adalah kefasihan berbahsa Arab. Caranya cukup unik. Imam Syafi'i keluar dari Mekkah serta menetap di pedalaman dengan suku Huzhail (sebuah suku arab yang paling fasih Bahasanya).
 
Setelahnya, barulah mempelajari ilmu lain, seperti fiqih dari dua kutup keilmuan. Gurunya adalah Imam Malik dan dari murid senior imam Abu Hanifah, Yaitu Abu Yusuf dan Muhammad bin Hasan Asy-Syaibani.
 
Imam Syafi'i sangat mahir dalam ilmu fiqih. Kemahiranya tampak bahwa dia mampu menggabungkan dua jenis fiqih, yaitu Madrasah hadistnya imam Malik serta Madrasah ra’yi (akal/logika) imam abu Hanifah.
 
Tak hanya itu, Imam Syafi'i pulalah yang menggagas serta membukukan ilmu ushul fiqh dengan kitabnya “Ar-Risalah”. Hingga saat ini kitab tersebut banyak dipelajari dikalangan santri. 
 
Guru-guru Imam Syafi'i yang diketahui, yaitu Imam Malik bin Anas, Ibnu Uyainah, Muhammad bin Hasan, Abu Yusuf dan masih banyak guru yang lain. 
 
Sedangkan murid-murid Imam Syafi'i yang diketahui, seperti al-Humaidi, Abu Tsaur, Ahmad bin Hanbal, Yusuf bin Yahya al-Buwaithi dan masih banyak lagi.
 
Imam Syafi'i terbilang sebagai  ulama yang cukup banyak mengarang kitab, diantaranya yang paling terkenal adalah al-Umm dan ar-Risalah.
 
 
WAFAT
 
Rabi’ bin Sulaiman mengatakan bahwa imam Asy-Syafi’I wafat pada malam jumat ba'da (setelah) Maghrib. Dimakamkan hari jum’at setelah shalat Ashar, hari terakhir dari bulan rajab. Saat mengantarkan jenazah Imam Syafi'i, disaksikanlah hilal bulan Sya’ban 204 H, dalam usia 54 tahun.***
 

Editor: Inung R Sulistyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x