Ketahui Lebih Jauh Peran Guru Penggerak sebagai Agen Transformasi Pendidikan, 7.931 Peserta Lulus Program Ini

- 1 Februari 2023, 13:51 WIB
Ilustrasi: Rincian peran penting Guru Penggerak sebagai agen transformasi pendidikan hingga dapat dukungan dari Kemendikbudristek serta tokoh masyarakat.
Ilustrasi: Rincian peran penting Guru Penggerak sebagai agen transformasi pendidikan hingga dapat dukungan dari Kemendikbudristek serta tokoh masyarakat. /tangkapan layar YouTube Kemdikbud RI/

BERITASOLORAYA.com– Diumumkan kemarin sebanyak 7.931 peserta dinyatakan lulus dari Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan 5.

Selanjutnya, peserta yang lulus PGP angkatan 5 telah secara resmi menjadi Guru Penggerak yang disebut-sebut mengemban peran sebagai agen transformasi pendidikan di wilayahnya masing-masing.

Lalu, bagaimana sih peran sebagai agen transformasi pendidikan itu? Mari ketahui lebih jauh mengenai peran Guru Penggerak ini.

Baca Juga: Buntut Penundaan Jadwal UKMPPG Daljab Tahun 2022, Kemdikbud Rilis Surat ke Rektor Terkait

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari @ditjen.gtk.kemdikbud pada 1 Januari 2023, lebih jauh tentang peran Guru Penggerak sebagai agen transformasi pendidikan sebagai berikut:

1. Menggerakkan komunitas belajar untuk rekan sesamanya dan juga di wilayah Guru Penggerak berada.

2. Sebagai Pengajar Praktik untuk rekan sesamanya terkait dengan pengembangan pembelajaran di sekolah.

3. Mendukung peningkatan kepemimpinan murid di sekolah.

Baca Juga: Tenaga Honorer dan Fresh Graduate ini Ada Kesempatan Daftar CASN Tahun 2023

4. Membuka ruang diskusi positif serta ruang kolaborasi antara guru dengan pemangku kepentingan, baik di dalam dan luar sekolah, sehingga tercipta peningkatan kualitas pembelajaran.

5. Menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong well-being (kesejahteraan) ekosistem pendidikan di sekolah.

Guru Penggerak juga berperan sebagai pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid-muridnya secara holistic (menyeluruh), aktif, serta proaktif.

Kemudian turut mengembangkan pendidik lainnya agar mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid.

Berdasarkan artikel yang telah terbit sebelumnya pada 31 Januari 2023 dengan judul Selamat! 7.931 Peserta Lulus Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 5, Siap Jadi Teladan dan Agen Transformasi, jumlah tersebut terdiri dari beberapa kategori.

Baca Juga: Catatan Penting yang Wajib Diketahui dalam Program Beasiswa ke Taiwan 2023, Tidak Boleh Mendaftar Bagi…

Kategori yang dimaksud yaitu sebanyak 7.690 Guru Penggerak Réguler (para guru di Kabupaten/ Kota yang tidak terkendala jaringan internet).

Lalu sebanyak 143 Guru Penggerak Daerah Khusus (guru-guru di Kabupaten/ Kota yang terkendala jaringan internet serta transportasi).

Kemudian sebanyak 98 Guru Penggerak Rekognisi/ penyetaraan (pendamping/ pengajar praktik minimal satu angkatan dan memenuhi syarat menjadi Calon Guru Penggerak).

Pentingnya peran Guru Penggerak menjadikan keberadaannya mendapat dukungan baik dari Kemendikbudristek, Nadiem Makarim serta tokoh masyarakat.

“Kami (Kemendikbudristek) memilih Anda, guru-guru penggerak hebat, kepala sekolah penggerak, organisasi penggerak, karena Anda berani berinovatif, idealis, dan selalu memprioritaskan murid,” tutur Nadiem.

Baca Juga: Ternyata Ini Batas Usia Guru Bisa Mengikuti PPG Dalam Jabatan Tahun 2023 Menurut Aturan Berlaku

Dukungan selanjutnya datang dari Rusma Yul Anwar, Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat yang menyatakan optimis adanya perubahan standar pelayanan pendidikan dengan hadirnya Guru Penggerak di wilayahnya.

“Manakala ada yang menuntut kualitas, tidak perlu jawaban, tunggu saja hasilnya,” ucapnya.

Kemudian dari DPRD Kalimantan Selatan Komisi IV yang mengutarakan Pendidikan Guru Penggerak penting guna meningkatkan mutu pendidikan di wilayahnya.

“PGP juga baik secara langsung maupun tidak langsung berkaitan dengan upaya menunjang peningkatan mutu pendidikan,” tukasnya.***

Editor: Egia Astuti Mardani

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x