ALHAMDULILLAH! Akhirnya 98.972 Guru Honorer Madrasah Terima Tunjangan Inpassing Setelah 12 Tahun Menunggu...

- 21 Desember 2023, 20:42 WIB
Ilustrasi tunjangan guru honorer madrasah
Ilustrasi tunjangan guru honorer madrasah /Tangkap Layar/ Instagram.com/ @bank_indonesia

BERITASOLORAYA.com – Sebanyak 98.972 guru honorer yang mengabdi di satuan pendidikan madrasah di bawah naungan Kemenag akan segera menerima tunjangan inpassing setelah 12 tahun.

Sebagaimana diketahui, tunjangan inpassing bagi para guru honorer madrasah tersebut akan sangat berarti bagi para guru tersebut mengingat banyaknya kebutuhan yang harus ditanggulangi saat ini.

Pemerintah memberikan tunjangan inpassing bagi para guru honorer madrasah tersebut juga bertujuan untuk mengapresiasi jasa dan kontribusi mereka dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Tunjangan inpassing bagi guru honorer madrasah tersebut juga diberikan dengan tujuan memotivasi para guru agar menjadi lebih bersemangat dalam bekerja.

Baca Juga: WAH! Bintang My Demon, Kim Yoo Jung Blak-Blakan Tentang Do Do Hee: Seseorang dengan Emosi yang Tulus...

Lalu bagaimana penjelasan Kementerian Agama (Kemenag) tentang tunjangan inpassing bagi guru honorer tersebut? Simak penjelasannya di sini.

Menunggu Selama 12 Tahun

Ilustrasi guru honorer madrasah
Ilustrasi guru honorer madrasah UNSPLASH/Husniati Salma

Kemenag telah menginformasikan bahwa 98.972 guru honorer madrasah akan segera mendapatkan tunjangan inpassing setelah menunggu selama 12 tahun.

Pemberian tunjangan inpassing tersebut adalah bentuk apresiasi Presiden Joko Widodo, yang diawali prosesnya dengan diterbitkannya SK Inpassing.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, saat berada di Jeddah pada Selasa, 19 Desember 2023.

Lebih lanjut, Menag mengatakan bahwa pemberian SK Inpassing adalah bentuk diakuinya kualifikasi akademik, masa kerja, dan kepemilikan serdik para guru honorer tersebut.

Baca Juga: Tidak Ada Nama Nadeo Winata, Inilah 29 Nama Pemain Timnas Indonesia untuk TC di Turki...

“Atas nama guru di seluruh Indonesia, kami menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepada Presiden RI, Bapak Joko Widodo atas perhatian yang luar biasa terhadap nasib guru,” ucap Menag.

Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, proses pencairan anggaran Rp321,8 miliar untuk tunjangan inpassing akan dilakukan secara bersamaan oleh Kanwil Kemenag di seluruh Indonesia.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag tersebut menambahkan, tunjangan inpassing untuk tahun 2023 akan diberikan selama tiga bulan, Oktober, November, dan Desember.

Hal itu karena telah dilakukannya akselerasi proses pencairan saat akhir tahun anggaran
“Sehingga dana Inpassing terserap seratus persen,” terang Ali Ramdhani, seperti dikutip BeritaSoloRaya.com dari kemenag.go.id.

Muhammad Zain selaku Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah mengatakan proses pemenuhan administrasi telah dilakukan oleh Kemenag bersama Kementerian Keuangan RI.

Lebih lanjut, Zain mengatakan tentang 3 hal yang harus diperhatikan dalam proses pembayaran tunjangan, yaitu:

1. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi harus memastikan keakuratan data penerima.

Baca Juga: Serba-serbi CPNS 2024: Persyaratan sampai Waktu Pembukaan

2. Guru honorer penerima tunjangan harus mempunyai rekening aktif.

3. Akselerasi pencairan harus segera dilakukan oleh seluruh pihak terkait.

Para penerima silakan mengecek akun SIMPATIKAnya masing-masing pada laman: simpatika.kemenag.go.id.," kata Zain.

Bagi para guru yang ingin mengetahui Prosedur Pembayaran Tunjangan Inpassing Tahun 2023 dapat membuka LINK ini. Semoga bermanfaat.***

Editor: Rita Azlina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah