Kisah Awal Instagram, Awalnya Aplikasi untuk Berbagai Lokasi

- 11 Desember 2021, 18:38 WIB
ilustrasi Instagram
ilustrasi Instagram /Pixabay/Pete Linfort/
 
BERITASOLORATA.com - Instagram merupakan aplikasi sharing foto yang sangat digemari oleh kaum milenial dan gen z. Jumlah pengguna aktif Instagram sendiri sudah mencapai 91 juta di seluruh dunia, dimana banyak didominasi oleh pengguna perempuan.
 
 Aplikasi yang dimiliki oleh Meta ini, menjadi aplikasi favorit banyak orang untuk sharing foto. Profesi barupun muncul seiring dengan hadirnya Instagram, seperti Selebgram sampai Influencer.

Tapi tahukah anda, ternyata awalnya Instagram dibuat bukan menjadi aplikasi sharing foto, melainkan menjadi aplikasi sharing lokasi atau aplikasi check-in sosial.
 
Baca Juga: Sambut Tahun Baru Dengan Cara Membuat Target Tahunan Yang Efektif

Aplikasi Instagram didirikan oleh Kevin Systrom pada tahun 2010 dan menjadi proyek startup pertama dari Kevin. Kevin Systrom sendiri awalnya merupakan karyawan Google yang bekerja sebagai manajer pemasaran produk. 
 
Kevin Systrom yang frustasi harus mengerjakan file excel setiap hari, sehingga dirinya memiliki ide untuk membuat aplikasi.

Dengan penuh semangat, sehabis bekerja di Google, setiap malam Kevin Systrom secara otodidak belajar pemrograman. Dirinya mempunyai keinginan untuk membuat aplikasinya sendiri, sehingga belajar setiap malam.

Awalnya, Instagram namanya adalah Burbn dimana pengguna bisa men share lokasi dimana mereka berada. Tapi setelah berapa bulan peluncurannya, Kevin menemukan kalau pengguna jauh lebih menyukai berbagi foto dibanding check-in lokasi. Maka dari itu, akhirnya Kevin Systrom dan tim Instagram mengubah fitur Instagram menjadi share foto saja.
 
Baca Juga: Doddy Sudrajat Ingin Memindahkan Makam Vanessa Angel, Fuji dan Faldy Kecewa

Tim Instagram memfokuskan menjadi aplikasi berbagi foto, dimana pengguna bisa mengekspresikan diri mereka lewat foto yang diunggah. Karena hal tersebutlah, kini Instagram menjadi salah satu aplikasi sosial media yang populer, bersanding dengan aplikasi TikTok. 
 
Hingga akhirnya, Instagram dibeli oleh Facebook pada tahun 2012 dengan harga US$1 miliar atau senilai Rp 14,9 triliun. ***

Editor: Inung R Sulistyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x