Sejarah Pasukan Bunuh Diri Indonesia dalam Perang Kemerdekaan

- 24 April 2022, 17:58 WIB
Pasukan bunuh diri Indonesia bentukan Jepang
Pasukan bunuh diri Indonesia bentukan Jepang /Inung R. Sulistyo

Baca Juga: Mengejutkan! Jennie BLACKPINK Tiba-Tiba Muncul di Reality Show Baru Kardashians, Netizen Heboh dan Penasaran

Lebih lanjut, di dalam tulisan Geoffrey Robinson dalam ‘Sisi Gelap Pulau Dewata’ tersebut juga dijelaskan bahwa di bulan Juni 1945, pasukan bunuh diri Jibakutai yang kedua bertolak dari Buleleng ke Gianyar untuk latihan.

Walaupun namanya sebagai pasukan berani mati, namun Jibakutai masih seperti barisan semimiliter yang lain dari bentukan Jepang. Jadi pasukan bunuh diri ini dipersiapkan hanya sebagai pendukung tentara Jepang.

“Harus diperhatikan bahwa satuan ini dipersenjatai dengan bambu runcing. Tujuan melatih kelompok ini adalah untuk mendukung perang, bukan ikut serta secara militer sebagai satuan tempur,” tulis sejarawan Joyce C. Lebra dalam ‘Tentara Gemblengan Jepang’.

Baca Juga: Berikut Ini 30 Partai Politik yang Berhak Mendaftar Pemilu 2024 Beserta Nama Ketua Partai, Cek Sekarang!

Bahkan, sejarawan Nugroho Notosusanto juga menegaskan bahwa Jibakutai tidak pernah mempunyai eksistensi yang nyata sebagai organisasi monolitis seperti yang lain-lain. 

Pasukan bunuh diri ini lebih merupakan kepada tekad pemuda Indonesia untuk mempertahankan tanah airnya dari musuh.***

Halaman:

Editor: Dian R.T.L. Syam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah