Menteri Perdagangan Sebut Harga Bahan Pokok Stabil pada Ramadhan 2021

13 April 2021, 14:38 WIB
Kementerian Perdagangan mengungkapkan bahwa harga bahan pokok di bulan suci Ramadhan 2021 terpantau stabil.* /twitter.com/@MendagLutfi

PR SOLORAYA - Di tahun-tahun sebelumnya, harga bahan pokok seringkali mengalami kenaikan di bulan suci Ramadhan.

Namun saat ini, harga bahan pokok di bulan suci Ramadhan 2021 untuk 34 provinsi Indonesia dilaporkan terpantau stabil.

Informasi mengenai kestabilan harga bahan pokok di bulan suci Ramadhan 2021 ini disampaikan oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari PMJ News.

Baca Juga: Kemenkes akan Tetap Lanjutkan Vaksinasi Covid-19 Saat Puasa di Bulan Suci Ramadhan 2021

"Hari ini saya mengumpulkan 34 kepala dinas atau yang bertanggungjawab tentang perdagangan untuk memastikan ketersediaan seluruh barang kebutuhan pokok cukup dan harganya stabil,” ujar Mendag Lutfi dalam siaran persnya, Selasa, 13 April 2021.

Bahan pokok yang dilaporkan mengalami kestabilan harga pada bulan suci Ramadhan 2021 ini diantaranya beras, gula, cabai, minyak goreng, dan daging sapi.

Meskipun harga bahan pokok ini terpantau stabil, pihaknya tetap meminta adanya penambahan pasokan untuk mengantisipasi kenaikan harga, persediaan stok cadangan, serta persediaan musim giling.

Baca Juga: Dijatuhi Denda oleh Pemerintah China, Kekayaan Jack Ma Malah Bertambah Rp33,7 Miliar 

Bahkan untuk komoditas cabai varian rawit merah, harganya cenderung mengalami penurunan.

Penurunan harga ini disebabkan oleh peningkatan produksi petani cabai, khususnya yang berada di daerah sentra.

Di sisi lain, Kemendag menaruh perhatian lebih terhadap beberapa komoditas lain, seperti beras, daging sapi, dan gula.

Baca Juga: CEK FAKTA: Setelah Divaksinasi AstraZeneca, Anggota Brimob Maluku Meninggal Dunia

Untuk beras, pihaknya akan terus memantau program ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga beras medium di Perum Bulog.

Sementara untuk daging sapi, Kemendag akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Pertanian, untuk segera melakukan mobilisasi sapi di daerah sentra produksi ke daerah sentra konsumsi.

Dan untuk gula, Kemendag akan berkoordinasi dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia untuk membahas terkait pendistribusian gula khususnya di wilayah timur Indonesia dan di Aceh.

Baca Juga: 4 Panduan Umat Muslim selama Bulan Ramadhan 2021, Salah Satunya Mengikuti Sunnah Nabi Muhammad

Secara keseluruhan, Mendag menegaskan bahwa untuk menghadapi potensi kenaikan permintaan bahan pokok pada Ramadhan 2021 ini, membutuhkan adanya sinergi dari pemerintah pusat, maupun pemerintah daerah.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler