BERITASOLORAYA.com - Pemerintah melalui Kemensos atau kementerian sosial meluncurkan program bantuan sosial (bansos) baru bernama Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan.
BLT Mitigasi Risiko Pangan dihadirkan sebagai respons pemerintah untuk mendukung finansial keluarga-keluarga yang terdampak ekonomi rendah. BLT Mitigasi Risiko Pangan menjadi bansos yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia kepada 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
KPM yang dimaksud adalah mereka yang secara langsung terkena dampak kenaikan harga pangan akibat inflasi dan perubahan musim panen. BLT Mitigasi Risiko Pangan menjadi program pemerintah untuk mendukung daya beli masyarakat.
BLT Mitigasi Risiko Pangan juga disebut sebagai pengganti dari program BLT El Nino yang berakhir pada Desember 2023. Alokasi BLT yang akan diberikan adalah sebesar Rp200.000 tiap bulan untuk tiap penerima manfaat selama tiga bulan, yaitu Januari hingga Maret 2024.
Baca Juga: Bansos BPNT 2024 Sudah Cair? Cukup Pakai Hp Buat Cek, Begini Caranya
Lalu, kapan BLT Mitigasi Risiko Pangan ini cair?
Pada dasarnya, belum ada kepastian waktu mengenai pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan hingga sampai berita ini dibuat. Pihak Kemenko Bidang Perekonomian, Airlangga Hatarto menjelaskan bahwa penyalurannya akan dilaksanakan pada awal Februari 2024.
Perbedaan BLT Mitigasi Risiko Pangan dengan BLT El Nino
Sebagai informasi, BLT Mitigasi Risiko Pangan merupakan pengganti dari BLT El Nino yang disalurkan pada tahun lalu. Kedua bantuan ini memiliki nominal yang sama, yaitu Rp200.000, namun tetap memiliki perbedaan.
BLT El Nino diberikan dalam bentuk beras sebagai bantuan pangan. Akan tetapi, BLT Mitigasi Risiko Pangan diberikan dalam bentuk tunai.