Network
BERITASOLORAYA.com - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), terus menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat yang membutuhkan melalui penyaluran berbagai bansos di awal tahun 2024.
Penyaluran bansos di awal tahun 2024 ini difokuskan pada beberapa kelompok masyarakat yang paling rentan, seperti keluarga prasejahtera, lansia, penyandang disabilitas, dan anak-anak.
Penyaluran bansos merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan di Indonesia. Bansos membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, seperti makanan, sandang, dan papan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan sistem data terpadu yang terintegrasi dengan berbagai lembaga terkait. Dengan integrasinya lembaga dalam menyalurkan bantuan, dapat membantu meningkatkan kualitas hidup mereka dan mengurangi beban ekonomi keluarga.
Baca Juga: RESMI Libur Nasional Pemilu 14 Februari 2024, Simak Informasi Selengkapnya
Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyaluran bansos agar tepat sasaran dan manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat yang membutuhkan.
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Pemerintah Kotamobagu Desa Bungko, Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) terus menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat di tahun 2024.
Lima bansos utama yang akan cair di bulan Februari 2024:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bansos ini diberikan kepada keluarga miskin dengan anggota keluarga ibu hamil/nifas, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas berat, atau lanjut usia. Total 10 juta KPM akan menerima bantuan ini dengan besaran yang berbeda-beda, tergantung kategori KPM.
2. Bantuan Sembako Pangan (BSP)
BSP senilai Rp 200 ribu per bulan akan diberikan kepada 18,8 juta KPM dalam bentuk bantuan pangan non tunai (BPNT) yang dapat digunakan untuk membeli bahan pangan pokok di e-warung/agen BRILink.
3. Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan
BLT senilai Rp 200 ribu per orang ini akan diberikan kepada 18,8 juta KPM untuk periode Januari-Maret 2024 dan dicairkan sekaligus pada Februari 2024 melalui PT Pos Indonesia.
4. Bantuan Pendidikan Indonesia Pintar (PIP)
PIP membantu biaya pendidikan siswa dari keluarga miskin/rentan miskin. Pencairan PIP di bulan Februari 2024 untuk semester genap tahun ajaran 2023/2024 dengan besaran bantuan yang berbeda-beda, tergantung jenjang pendidikan.
5. BLT El Nino
BLT senilai Rp 400 ribu per bulan ini akan diberikan kepada 10 juta KPM untuk periode Januari-Maret 2024 dan dicairkan melalui PT Pos Indonesia.
Ada beberapa langkah penting yang harus diperhatikan terkait bansos:
Cara cek penerima bansos:
- Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id
- Masukkan data seperti provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan
- Input nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP
- Masukkan kode captcha
- Klik “cari data”
Pendaftaran Bansos
Keluarga yang belum terdaftar dalam DTKS Kemensos dapat mendaftarkan diri melalui kelurahan/desa setempat kemudian data akan diverifikasi dan divalidasi oleh Kemensos.
Inisiatif bansos di awal tahun 2024 menunjukkan beberapa hal:
Komitmen pemerintah
Pemerintah terus berupaya membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam situasi ekonomi yang penuh tantangan.
Strategi komprehensif
Bansos merupakan bagian dari strategi komprehensif untuk mengatasi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Baca Juga: 56 UNIVERSITAS PENERIMA KIP Kuliah PRODI KEDOKTERAN. Ada Perguruan Tinggi Impianmu Gak Yah?
Pentingnya transparansi
Kemensos menyediakan platform online untuk mengecek penerima bansos, sehingga proses penyaluran bantuan lebih transparan dan akuntabel.
Dengan upaya bersama dari pemerintah dan masyarakat, diharapkan program bansos ini dapat membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat yang membutuhkan dan memperkuat jaring pengaman sosial di Indonesia.
Alokasi anggaran Kemensos tahun 2024 sebesar Rp 79,19 triliun menunjukkan komitmen serius pemerintah dalam menyediakan dukungan sosial.
Penyaluran BPNT dipercepat dengan transfer dana ke rekening KKS melalui Bank Himbara.
Pemerintah menghimbau masyarakat untuk proaktif mengecek status penerima bansos dan memastikan data yang tercantum sudah benar.
Program bansos diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga yang membutuhkan, terutama di tengah kondisi sosial dan ekonomi yang penuh tantangan.
Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas program bansos agar tepat sasaran dan efektif dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan program bansos dapat menjadi solusi yang tepat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.***
