Network
BERITASOLORAYA.com – Film “12 Cerita Glen Anggara” telah menggelar gala premiere pada Jumat, 12 Agustus 2022. Pada acara tersebut turut hadir sutradara hingga para pemain dari film adaptasi novel populer tersebut.
Sutradara film “12 Cerita Glen Anggara” yaitu Fajar Bustomi hingga para pemain mulai dari Prilly Latuconsina, Junior Roberts, Adhisty Zara, Angga Yunanda, Dannia Salsabilla, dan Abun Sungkar tampil menawan dalam gala premiere.
Pada acara gala premiere yang digelar di Jakarta tersebut, baik sutradara sampai semua pemain film “12 Cerita Glen Anggara” mengaku senang karena akhirnya film ini bisa segera tayang dan menghibur penonton.
Kepada para awak media yang hadir, sutradara hingga para pemain memberi tanggapan terhadap film “12 Cerita Glen Anggara” menjelang penayangan perdananya pada 18 Agustus 2022 mendatang.
Fajar Bustomi selaku sutradara film “12 Cerita Glen Anggara” mengaku film ini merupakan salah satu film Indonesia yang penuh makna dan tidak hanya berfokus pada cerita kisah cinta remaja saja.
Fajar Bustomi mengatakan bahwa untuk kesekian kalinya film yang digarapnya adalah kisah cinta remaja, namun “12 Cerita Glen Anggara” berbeda.
Baca Juga: Resmi! 5 Poin Pengangkatan Tenaga Honorer Jadi ASN hingga Batas Waktu Berikut! Ada Kabar Baik
Di film “12 Cerita Glen Anggara” tidak hanya ada unsur komedi dan cinta saja, namun juga ada beberapa adegan yang bercerita sesuatu hal sensitif yang akan membuat penonton merenung sampai menangis.
Ia juga menambahkan bahwa “12 Cerita Glen Anggara” adalah film yang merangkum segala aspek emosi. Fajar Bustomi berharap nantinya film ini bisa membawa seluruh penonton merasakan berbagai emosi yang ada di dalamnya.
Fajar mengatakan bahwa pesan dan makna yang ada di film “12 Cerita Glen Anggara” cukup dalam. Jadi penonton bisa banyak belajar hal positif yang dapat diambil setelah menonton film ini.
Baca Juga: Bharada E Mendapat Perlindungan Darurat dari LPSK, Ada Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Prilly Latuconsina yang merupakan pemain utama wanita dari “12 Cerita Glen Anggara” mengaku banyak belajar dan mengubah sikap buruknya semenjak terlibat dalam film ini. Selain itu ia juga menjadi sadar pentingnya menjaga kesehatan dirinya sendiri.
Prilly Latuconsina mengatakan bahwa dulunya ia sering sekali membuang makanan yang tidak habis dimakan, namun semenjak bergabung dalam film ini, perlahan ia mengubah sikap buruknya itu.
Dirinya juga sebenarnya merupakan seseorang yang sangat cuek terhadap kesehatan tubuhnya sendiri. Apalagi jika sedang bekerja, Prilly bisa mengorbankan kesehatannya hanya demi pekerjaan yang dilakukannya.
Baca Juga: Kabar Baik! Pengadaan Rekrutmen untuk ASN Tahun 2022, Untuk Siapa dan Bagaimana Mekanismenya?
Prilly Latuconsina mengaku sekarang ia selalu memilih satu makanan saja dan selalu mencoba menghabiskan makanan tersebut, karena kadang dengan cara sederhana seperti itu dirinya bisa lebih banyak bersyukur dan menghargai makanannya sendiri.
Selain hal tersebut, kini ia juga lebih memperhatikan segala bentuk keluhan penyakit yang dirasakannya dan lebih menjaga kesehatan tubuhnya sendiri.
Dalam film “12 Cerita Glen Anggara”, Prilly Latuconsina berperan sebagai seorang gadis yang menderita gagal ginjal bernama Shena.
Gagal ginjal yang diderita oleh Shena mengharuskannya membatasi diri untuk tidak mengonsumsi berbagai makanan yang sebenarnya sangat ingin ia makan.
Untuk mendalami karakter Shena, Prilly Latuconsina banyak membaca artikel tentang penyakit gagal ginjal sampai bertanya kepada keluarga yang mendampingi pasien gagal ginjal.
Selain Prilly Latuconsina, pemeran utama pria film “12 Cerita Glen Anggara” yaitu Junior Roberts juga memberi tanggapan menjelang penayangan perdana film tersebut.
Menurutnya terlibat dan berperan sebagai Glen Anggara membuatnya sadar akan pentingnya makna waktu yang harus disyukuri dan dipahami lagi.
Junior Roberts mengatakan bahwa film ini membuatnya sadar bahwa waktu cepat sekali berlalu. Jadi akan lebih baik jika menghargai waktu dan tidak menyia-nyiakan waktu yang ada, karena apa yang terjadi ke depan tidak ada yang tahu.
Baca Juga: 10 Makanan untuk Rambut Sehat Ini Jangan Sampai Anda Lewatkan
Berperan sebagai seorang pendamping pasien gagal ginjal, membuatnya belajar makna hidup ketika melakukan hal-hal baik untuk dapat membuat orang lain bahagia, sesederhana apapun itu bentuknya akan terasa sangat berarti dan membahagiakan.
“12 Cerita Glen Anggara” merupakan film spin off “Mariposa” yang tayang pada tahun 2020. Kedua film ini diadaptasi dari novel karya penulis yang sama yaitu Luluk HF dan diproduksi oleh Falcon Pictures dan Kharisma Starvision Plus.
Selain tayang di Indonesia, nantinya “12 Cerita Glen Anggara” juga akan tayang di Malaysia, namun penayangan di negeri seberang ini menunggu waktu 3 minggu setelah tayang di Tanah Air.***
