Di Balik Pemboikotan Film Terbaru Aamir Khan hingga Tuduhan Anti-India dan Anti-Hindu

- 31 Agustus 2022, 21:01 WIB
Aamir Khan, pemain film Laal Singh Chaddha yang mendapat boikot dari orang India karena dianggap anti-Hindu dan anti-India
Aamir Khan, pemain film Laal Singh Chaddha yang mendapat boikot dari orang India karena dianggap anti-Hindu dan anti-India /KBIZoom

Ribuan akun anonim yang diduga merupakan umat Hindu secara terang-terangan (dengan nada Islamofobia) menuduh Khan sebagai seorang muslim yang anti-Hindu dan anti-India.

Mereka mengutip film Khan di tahun 2014, PK. Dalam film tersebut, Khan berperan sebagai alien yang mendarat di India dan dibingungkan oleh bagaimana orang-orang saleh dieksploitasi atas nama agama.

Sebagian lain mengungkit pernyataan Khan di tahun 2015 ketika ia berbicara tentang meningkatnya rasa takut, tidak aman, dan keputusasaan muslim di India karena kekerasan massa, hukuman mati tanpa pengadilan, dan intoleransi terhadap muslim.

Baca Juga: Komite Disiplin PSSI Semprit Deretan Nama Pemain dan Klub, Total Denda Ratusan Juta Rupiah

Ketika film Laal Singh Chaddha pertama tayang tanggal 11 Agustus 2022 lalu, beberapa demonstran sayap kanan Hindu berbaris di sekitar bioskop tempat film diputar sambil meneriakkan slogan-slogan agar film dihentikan.

Protes serupa juga muncul dari kelompok lain di Delhi dan negara bagian terbesar India, Uttar Pradesh.

“Protes kami tidak menentang Laal Singh Chaddha. Protes menentang Aamir Khan karena dia menghina Dharam [agama] kami di PK,” kata Sharma. 

Baca Juga: 4 Agenda Ini Disiapkan untuk Honorer, PNS dan PPPK 2022 pada September. Apa Saja? Cek Di Sini...

Seorang peserta pameran dan distributor film, Sanjay Mehta, mengatakan bahwa film terbaru Aamir Khan ini tidak memberikan keuntungan sesuai harapan.

“Harapannya adalah film itu akan menghasilkan $25 juta dari pertunjukan teaternya selama tiga hingga empat minggu di India. Sebagian besar datang pada minggu pertama. Tetapi keuntungan totalnya tidak akan melampaui $16-17 juta,” kata Sanjay Mehta.

Halaman:

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah