Larang Pelancong dari Malaysia dan Thailand, Jubir Presiden Filipina: Cegah Covid-19 Varian Delta

23 Juli 2021, 14:08 WIB
Ilustrasi bendera Filipina. Jubir Presiden Filipina Harry Roque mengumumkan pembatasan pelancong dari Malaysia dan Thailand berkaitan dengan varian Delta Covid-19. /Pixabay

PR SOLORAYA – Juru Bicara Presiden Filipina, Harry Roque, angkat bicara soal kebijakan melarang pelancong dari Malaysia dan Thailand.

Kebijakan pelarangan untuk warga dari Malaysia dan Filipina itu diberlakukan Filipina berkaitan dengan upaya menjaga warganya dari Covid-19.

Selain melarang pelancong dari Malaysia dan Thailand, Filipina juga melakukan pembatasan di wlayah ibu kotanya, Manila.

Baca Juga: Link Nonton Star Wars Bad Batch Episode 13 dan Daftar Film-Serial TV Terbaru Disney Plus 23-30 Juli 2021

Hal itu disampaikan Harry Roque hari ini Jumat 23 Juli 2021 sebagaimana dikutip PRSoloRaya.com dari laman ANTARA.

Pembatasan itu berlaku mulai Minggu 25 Juli 2021 hingga akhir Juli 2021 sebagaimana disampaikan Harry Roque dalam pidato nasional.

"Tindakan ini diambil untuk mencegah penularan lebih lanjut dan penularan komunitas varian Covid-19 di Filipina," ujarnya.

Baca Juga: Sinopsis Drama Turki Kurulus Osman Episode 5: Samsa Mencari Bala Hatun, Osman Ketahui Adanya Pengkhianatan?

Manila adalah rumah bagi 13 juta jiwa, pembatasan Covid-19 berlaku bagi tempat konferensi, tempat olahraga, dan wisata ruang tertutup.

Pusat kebugaran beserta lokasi tersebut dilarang beroperasi, kapasitas orang-orang yang makan di dalam dan luar ruangan pun dikurangi.

Tak hanya itu, Filipina juga melarang anak usia 5-17 tahun untuk bepergian keluar rumah selama pembatasan tersebut.

Baca Juga: Anda Ingin Daftar SKCK Online? Simak Persyaratan dan Tahapannya Berikut

Presiden Filipina Rodrigo Duterte memang telah memeberlakukan pembatasan kepada Manila dan 4 provinsi lain hingga akhir Juli 2021.

Pembatasan itu menjadi penting mengingat perlunya mencegah meluasnya penularan Covid-19 varian Delta di Filipina.

Hingga kini telah ada 47 varian Delta Covid-19 di Filipina, di antaranya adalah 3 korban meninggal, 8 kasusnya tercatat aktif.

Total infeksinya mencapai 1,53 juta, kematiannya mencapai hampir 27 ribu orang. Filipina adalah negara dengan kasus Covid-19 tertinggi kedua di Asia Tenggara setelah Indonesia.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler