BERITASOLORAYA.com - Yordania merupakan negara kerajaan yang terletak di Tepi barat sungai Yordan.
Negara yang dipimpin oleh Raja Abdullah II dan Ratu Rania Al-Abdullah ini telah menjadi negara maju semenjak tahun 2010.
Raja dan Ratu Yordania memiliki salah satu anak yang kelak akan memimpin Kerajaan Hasyimiyah yaitu Pangeran Hussein selaku putra mahkota.
Sebelum itu, posisi putra mahkota di duduki oleh sang paman yaitu pangeran Hamzah namun setelah gelar tersebut di copot darinya. Hussein pun menduduki posisi tersebut dan sampai kini menyandang status sebagai putra mahkota Yordania.
Kekosongan posisi putra mahkota yang tidak bisa dibiarkan dalam waktu lama. Membuat gelar tersebut jatuh ke tangan pangeran Hussein yang ditunjuk langsung oleh Raja Abdullah II.
Sebagaimana dilansir dalam laman website royaltyfandom.com berikut keterangan dari profilnya.
Pangeran Hussein lahir pada tanggal 24 juni 1994 di Amman dari pasangan Raja Abdullah II dan Ratu Rania Al-Abdullah.
Putra mahkota Yordania ini merupakan anak pertama dari empat bersaudara, tiga adiknya yaitu Putri Iman, Putri Salma dan terakhir Pangeran Hashem.
Dikabarkan Putra Mahkota Hussein memiliki garis keturunan dari Nabi Muhammad Saw.
International School of Choueifat dan International Amman Academy merupakan sekolah Pangeran Hussein ketika memulai pendidikannya.
Kemudian ia melanjutkan pendidikan di King's Academy yang merupakan lembaga pendidilan yang dibangun oleh ayahnya sendiri.
Setelah lulus pada tahun 2012, Pangeran Hussein melanjutkan pendidikan di Universitas Georgetown di Washington DC.
Pangeran Hussein pada tahun 2016, di bidang layanan asing dengan spesialisasi sejarah internasional lulus dengan gelar B.Sc.
Kemudian hanya berselang satu tahun, Pangeran Hussein lulus dari Akademi Militer Kerajaan Sandhurst dan ia juga merupakan letnan satu di Angkatan Bersenjata Yordania.
Pangeran Hussein juga dikenal aktif dalam tugas kerajaan dan beberapa kali terlihat menemani Raja Abdullah untuk kunjungan lokal atau internasional sekaligus menyambut perwakilan luar negeri yang datang ke Yordania.
Tidak hanya itu, ternyata saat memimpin sesi di Dewan Keamanan PBB pada tahun 2015, Hussein menjadi orang termuda yang memimpin.
Berlanjut dari itu, tepatnya bulan september 2017, Hussein memulai debutnya untuk berpidato di Majelis Umum PBB.
Putra Mahkota Hussein diyakini oleh para pengamat akan memiliki peran yang menonjol ke depannya.***
Disclaimer : Artikel ini telah ditayangkan oleh PikiranRakyat.Com dengan judul" Ini Dia Sosok Putra Mahkota Hussein , Anak Sulung Raja Yordania, Calon Pewaris Tahta Pertama".