Palestina Ingin Al Quds Jadi Bagian Negaranya. Mahmoud Al-Habbash: Kebebasan Beribadah Terjamin

28 Maret 2022, 07:16 WIB
Rakyat dan pemerintah Palestina berharap bahwa Israel akan membuka Al Quds secara utuh pada bulan Ramadhan /Pixabay/Al Aqsa

BERITASOLORAYA.com - Rakyat dan pemerintah Palestina berharap bahwa Israel akan membuka Al Quds secara utuh pada bulan Ramadhan.

Harapan ini ada karena rakyat Palestina ingin beribadah secara bebas saat bulan Ramadhan nanti.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari artikel Pikiran Rakyat berjudul Palestina Minta Israel Berikan Kebebasan Beribadah Saat Ramadhan 2022: Kami Ingin Al Quds Terbuka, menurut Penasihat Presiden Palestina Mahmoud Al-Habbash, pembukaan

Al-Quds akan menguntungkan seluruh umat manusia, tidak hanya kaum muslimin Palestina.

Baca Juga: Antony Blinken Klarifikasi Pernyataan Joe Biden. Vladimir Putin Tidak Dapat di Berdayakan Untuk ....

"Kami ingin Al Quds terbuka bagi seluruh umat manusia, untuk datang berziarah. Untuk Muslim dapat melaksanakan ibadah salat di Masjidil Aqsa, untuk agama Kristen dapat beribadah di gereja-gereja yang ada di sana dan bahkan untuk Yahudi saat melaksanakan ibadah d tempat masing-masing di Palestina,” katanya, dikutip dari Antara, Senin 28 Maret 2022.

Mahmoud juga menyampaikan bahwa mereka ingin Al-Quds berada pada kedaulatan Palestina dan berjanji akan menjamin kebebasan beribadah untuk seluruh umat beragama.

"Kami ingin Al Quds dapat menjadi bagian dari negara Palestina," katanya.

Baca Juga: Jokowi Berakhir Pekan di Yogyakarta, Ini yang Dilakukannya Bersama Sang Cucu

Saat ini, Mahmoud menjelaskan, Israel terus melancarkan serangan di Al Quds untuk memaksa warga Palestina keluar dari Jerusalem.

Israel memberlakukan pembagian waktu, yakni dari pukul 07.00 hingga jelang dzuhur (sekitar pukul 12.00) waktu setempat, warga Israel diizinkan masuk ke Masjidil Aqsa dan melarang warga Palestina untuk masuk masjid itu.

“Kami sampaikan terjadinya penyebaran kebencian baik itu di antara warga Palestina maupun warga Israel. Kami inginkan kebebasan Al Quds secara utuh,” kata Mahmoud.

Baca Juga: Rose BLACKPINK Tampil Menawan Ala Supermodel pada Acara YSL Pre-Oscars 2022

Untuk itu, Mahmoud mengatakan permasalahan di Palestina merupakan permasalahan umat Islam di dunia, bukan hanya permasalahan warganya saja.

“Kami melalui PBNU mengharapkan untuk menyebarkan risalah kepada umat Islam secara keseluruhan untuk dapat mengunjungi Al Quds secara khusus, untuk dapat memperkuat warga Palestina yang ada di sana karena merupakan hak kami beribadah secara bebas. Hak seluruh umat Islam secara bebas,” katanya.*** (Mitha Paradilla Rayadi / Pikiran Rakyat)

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler