Resmi Terjual, Cuitan Pertama di Twitter Milik Jack Dorsey Laku 2,9 Juta Dolar AS

- 23 Maret 2021, 13:18 WIB
Cuitan pertama di platform media sosial Twitter milik Jack Dorsey akhirnya terjual senilai 2,9 juta dolar AS dalam sebuah pelelangan.*
Cuitan pertama di platform media sosial Twitter milik Jack Dorsey akhirnya terjual senilai 2,9 juta dolar AS dalam sebuah pelelangan.* /PIXABAY/FREE-PHOTOS

PR SOLORAYA - Cuitan pertama di media sosial Twitter milik Jack Dorsey yang sebelumnya sempat dilelang, akhirnya terjual senilai 2,9 juta dolar AS.

Dilelang di platform Valuables, milik perusahaan AS bernama Cent, cuitan dari Jack Dorsey, selaku CEO dari media sosial Twitter tersebut bisa laku dengan harga yang fantastis lantaran dianggap sebagai hal yang bersejarah.

Cuitan yang sudah berusia 15 tahun ini dibeli dengan mata uang kripto Ether senilai 1630,5825601 ETH atau senilai 2.915.835,47 dolar AS saat terjual, menurut CEO Cent, Cameron Hejazi.

Baca Juga: Peneliti LIPI Menilai Limbah Batu Bara Tidak Berbahaya dan Aman Didaur Ulang

Hejazi mengatakan platform Cent merupakan cara untuk mendukung cuitan selain menyukai (like), memberi komentar atau mencuit ulang.

"Nilai aset-aset ini mungkin naik, mungkin juga turun. Tapi, satu hal yang pasti adalah ledger dan histori 'saya membeli ini dari Anda pada waktu ini'. Ini yang akan ada pada pembeli, penjual dan memori publik yang menonton," ujar Hejazi, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Reuters.

Cuitan pertama di media sosial Twitter yang terjual senilai 2,9 juta dolar AS.*
Cuitan pertama di media sosial Twitter yang terjual senilai 2,9 juta dolar AS.* Twitter/@jack

Pada 21 Maret 2006, Jack Dorsey mencuitkan "just setting up my twttr" yang kemudian menjadi cuitan paling pertama yang pernah ada dalam platform media sosial Twitter tersebut.

Baca Juga: Ibu-ibu Simpatisan Habib Rizieq Kepung PN Jaktim, Lantunkan Zikir di JPO Sumarno Berujung Dibubarkan Polisi

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah