Filipina Memperluas Patroli ke Wilayah Sengketa di Laut Cina Selatan 

- 14 April 2021, 10:41 WIB
Ilustrasi. Filipina akan memperluas patroli keamanan mereka di perairan yang disengketakan di Laut China Selatan.
Ilustrasi. Filipina akan memperluas patroli keamanan mereka di perairan yang disengketakan di Laut China Selatan. /Pixabay/Abrao

PR SOLORAYA - Filipina telah mengirim kapal tambahan pada hari Selasa, 13 April 2021 ke wilayah maritimnya di Laut China Selatan.

Satuan Tugas (Satgas) Nasional untuk laut Filipina Barat telah mengerahkan empat kapal Angkatan Laut dan dua kapal lainnya dari Biro Perikanan dan Sumber Daya Perairan Filipina ke Laut Cina Selatan.

Melansir dari laman USNI News, Ketua Satgas Wilayah-Barat Laksamana Madya Ramil Roberto mengatakan pemerintah akan melakukan patroli maritim, patroli kedaulatan dan penegakan hukum di maritim.

Ia menambahkan bahwa tugas patroli tersebut termasuk dalam wilayah Whitsun Reef (Julian Felipe Reef), Pagasa Cay, Recto Bank (Reed Bank) dan bagian dari Kalayaan Island Group (KIG).

Baca Juga: KKB Tembak Mati Dua Guru di Papua, Kombes Polisi M Iqbal Alqudussy: Pelanggaran HAM

Baca Juga: Valentino Simanjuntak Bakal Seret Akun Siaran Bola Live ke Jalur Hukum, Buntut Hate Speech di Media Sosial

"Upaya antar-lembaga ini sangat penting dalam cara kami menangani masalah nasional di Laut Cina Selatan," ujarnya.

"Kami dan lembaga pemerintah lainnya akan terus bekerja sama, saling melengkapi dan mendukung satu sama lain dalam mendukung kebijakan dan strategi nasional," kata Roberto menambahkan.

Beberapa jam setelah pengerahan yang diumumkan, Menteri Luar Negeri Teodoro Locsin mengatakan bahwa hanya sembilan kapal milisi maritim China yang tersisa di wilayah Whitsun Reef.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: USNI News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah