PR SOLORAYA - Kasus Covid-19 di seluruh dunia menunjukkan adanya peningkatan yang cukup drastis.
Meski vaksinasi sudah dilakukan oleh sejumlah negara, nyatanya kasus Covid-19 justru semakin parah di beberapa negara.
Lalainya penerapan protokol kesehatan (prokes) dirasa menjadi faktor utama penyebab melonjaknya kasus Covid-19.
Baca Juga: 8 Tips Agar Data Pribadi Aman dan Tidak Diretas
Padahal, organisasi kesehatan dunia (WHO) sudah sering mengingatkan masyarakat untuk selalu patuh pada prokes yang diterapkan.
Total kasus Covid-19 di seluruh dunia bahkan nyaris mencapai 200 juta jiwa.
Dilansir dari laman World o Meters per 6 Juni 2021, jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 173.702.777.
Baca Juga: Mantan Direktur Juventus Segera Gabung Tottenham, Antonio Conte Tetap Tidak Yakin
Terjadi penambahan kasus Covid-19 sebanyak 390.295 jiwa, dalam kurun waktu 24 jam.
Sebanyak 3.735.744 jiwa meninggal dunia. 156.810.251 pasien telah sembuh, dan menyisakan 13.156.782 orang.
Amerika Serikat masih menduduki peringkat pertama sebagai negara dengan kasus tertinggi di dunia.
Baca Juga: Tes GeNose C19 di Bandara Internasional Kualanamu Diterapkan Mulai Senin, 7 Juni 2021
Negeri Paman Sam tersebut mencatatkan kasus sebanyak 34.203.561 jiwa.
India berada di posisi kedua dengan mencatatkan kasus sebanyak 28.807.855 jiwa.
Ada tambahan kasus sebanyak 114.020 jiwa, dalam kurun waktu 24 jam.
Indonesia masih berada di posisi 18 dengan mencatatkan kasus sebanyak 1.850.206 jiwa.***