Pameran Tokyo Menampilkan Seni Pertunjukan Tradisional Jepang

- 8 Januari 2022, 18:59 WIB
Pameran Tokyo Menampilkan Seni Pertunjukan Tradisional Jepang
Pameran Tokyo Menampilkan Seni Pertunjukan Tradisional Jepang /The Japan News/

BERITASOLORAYA.com – Jepang kembali menghadirkan sebuah pameran pertunjukan seni. Pameran khusus yang menampilkan seni pertunjukan tradisional Jepang dibuka pada hari Jumat di Museum Nasional Tokyo di Taito Ward, Tokyo.

Pameran ‘The World of Traditional Performing Arts’ memperkenalkan kabuki, drama wayang bunraku, noh dan kyogen, musik gagaku court serta tarian kumi-odori.

Semuanya ditetapkan sebagai warisan budaya oleh UNESCO seperti kostum, alat peraga, alat musik, panggung model dan barang-barang lainnya.

Baca Juga: Obat Molnuvirapir dan Paxlovid Ampuh untuk Obati Virus Covid-19. Hoaks atau Fakta? Ternyata Ini Penjelasannya

Film-film lama dan rekaman video yang berhubungan dengan bentuk-bentuk seni juga ditampilkan, termasuk "Momijigari" (Autumn Leaves Viewing).

Momijigari merupakan film tertua di Jepang, datang kembali ke tahun 1899 yang dibintangi aktor kabuki Ichikawa Danjuro IX dan Onoe Kikugoro V.

Dalam pameran pertunjukan seni yang digelar oleh Jepang tersebut juga terdapat konser gagaku yang dilakukan oleh musisi dari departemen musik Dewan Upacara Badan Rumah Tangga Kekaisaran.

Pameran yang diadakan di gedung Hyokeikan museum dan berlangsung hingga 13 Maret, adalah bagian dari Japan Cultural Expo dan proyek Tsumugu untuk mempromosikan budaya tradisional Jepang. Ini diselenggarakan oleh Badan Urusan Budaya, Yomiuri Shimbun dan entitas lainnya.

Jepang memang sudah biasa menggelar pameran pertunjukan seni setiap tahunnya. Terakhir pagelaran dilakukan pada tahun 2019 dan 2020 kemarin. Pagelaran seni yang diadakan ini disebut dengan Japan Cultural Expo.

Jepang mempunyai sejarah sepuluh ribu tahun penghormatan kepada alam yang ditunjukan dengan budaya pada beragam bentuk seni seperti patung, lukisan, dan seni pertunjukan.

Tentunya bagi para pecinta Jepang sudah tidak asing dengan bentuk-bentuk seninya.

Ini merupakan peluang berharga untuk merasakan estetika Jepang, dari ukiyo-e tradisional dan kimono sampai seni media, mode dan seni pertunjukan lokal yang mendukung pemulihan pasca bencana.

Baca Juga: Sinopsis, Pesona Beat Takeshi dan Film Asakusa Kid

Para pengunjung pameran pertunjukan ini bisa menyaksikan pameran seni, pertunjukan panggung serta festival bertema kemanusiaan dan alam di Jepang.

Bagaimanapun, pameran seni pertunjukan yang dimulai di Museum Nasional Tokyo ini akan menyajikan masing-masing program dengan cara yang mudah dipahami oleh para pengunjung. Penggunaan panggung nyata dan kostum otentik pun menunjang dalam acara pertunjukan ini.***

 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: The Japan News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah