Bangladesh Dekati China Agar Pulangkan Pengungsi Rohingya

- 9 Agustus 2022, 15:20 WIB
Ilustrasi pengungsi Rohingya.
Ilustrasi pengungsi Rohingya. /Reuters/Navesh Chitrakar

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari Al Jazeera, seorang analis sekaligus dubes Bangladesh di Beijing, Munchi Faiz Ahmad, membenarkan bahwa Bangladesh membutuhkan dukungan China untuk menyelesaikan Rohingya.

“Untuk menyelesaikan krisis Rohingya, Bangladesh membutuhkan dukungan dari China. Kunjungan ini akan membantu memperkuat hubungan bilateral,” kata Ahmad.

Menurut Ahmad, membina hubungan baik dengan Beijing sangat penting bagi Bangladesh, tanpa mengabaikan India dan AS sebagai mitra penting Bangladesh lainnya.

Baca Juga: Persis Solo Juru Kunci Klasemen BRI Liga 1, Ini Kata Jacksen F Tiago Soal Tagar JFTOUT

Bangladesh mendekati China dengan menyatakan dukungannya terhadap kebijakan “Satu-China” di tengah konflik China-Taiwan baru-baru ini.

Menlu Bangladesh mengatakan bahwa beberapa negara salah paham dengan kebijakan terbaru China di Taiwan.

Sebaliknya, Menlu China Wang Yi juga menyebut Bangladesh sebagai mitra pembangunan strategis bagi China.

Menlu China Wang Yi juga berjanji akan selalu mendampingi Bangladesh dalam semua masalah di forum internasional.

Baca Juga: Danielle NewJeans Berdarah Campuran Jadi Perhatian Netizen, Kini Dibandingkan dengan Karakter Utama Disney

Kedua negara juga dikenal mesra dalam aspek ekonomi dan pembangunan. China merupakan mitra dagang dan pembangunan nomor wahid bagi Bangladesh. Ada lebih dari 500 perusahaan China beroperasi aktif di Bangladesh.

Halaman:

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah