Sholawat Jibril Punya Beragam Istilah, Begini Sejarahnya

- 24 April 2022, 12:02 WIB
Sholawat jibril punya beragam istilah
Sholawat jibril punya beragam istilah /Pexels.com/RODNAE Production

BERITASOLORAYA.com - Sholawat Jibril di kalangan muslim dikenal sebagai salah satu sholawat terpendek.

Sholawat Jibril, juga memiliki banyak istilah lain. Saking populernya, sholawat Jibril ini; di lain tempat lain juga penyebutannya.

Sholawat Jibril ini, diantaranya ada yang menyebutnya sebagai Sholawat Jabroil, Sholawat Khidlir, Sholawat Baaburrohmah, atau Sholawat Qoshor.

Baca Juga: Ekspor Minyak Goreng dan Bahan Bakunya Dilarang Mulai 28 April 2022, Begini Penjelasannya

Juga, yang terkenal di Indonesia, khususnya wilayah tanah Jawa, menamakannya sebagai Sholawat Gembolan.

Sholawat Gembolan, artinya sing iso digembol; yang bisa dibawa. Makna atau artinya; dapat dibawa dan diamalkan di mana-mana atau ke mana-mana.

Sholawat Jibril atau Gembolan, walaupun termasuk pendek namun faedahnya sangat besar. Orang-orang, pada umumnya

Diriwayatkan bahwa Sholawat tersebut dikatakan sebagai Sholawat Jibril karena yang pertama kali membacanya adalah Malaikat Jibril.

Baca Juga: Pemerintah Larang Ekspor Minyak Goreng, BKPN: Tetap Perlu Diawasi!

Malaikat Jibril ketika itu konon sedang menyampaikan ajaran pada Nabi Adam AS.

Sholawat Jibril atau Gembolan ini dipercaya pula oleh berbagai kalangan sebagai salah satu amalan sholawat untuk menarik rezeki yang paling kuat.

Kemudian, Sholawat Jibril atau Gembolan, sehubungan hadits penjelasannya diriwayatkan oleh Nabi khidlir. Sehingga, sholawat ini pun di sebut dengan Sholawat Khidlir.

Sholawat Jibril atau Gembolan, dikatakan pula sebagai pintu kasih sayang. Karena, ada riwayat yang menguatkan bahwa dalam haditsnya tercantum kata-kata "Baban minar rohmah".

Baca Juga: Lulus Pretest Belum Tentu Masuk PPG Dalam Jabatan 2022, Ini Kriteria Mahasiswa yang Diprioritaskan Pemerintah

Sholawat Jibril atau Gembolan, mengandung keutamaan sebagai penumbuh rasa kasih sayang.

Dikutip BeritaSoloRaya.com melalui Instagram @omahsantri, Sholawat Jibril atau Gembolan tercipta, setelah kemunculan Siti Hawa dan Nabi Adam.

Namun, Allah subhanahu wa ta'ala masih melarang Nabi Adam alaihis salam untuk mendekati Siti Hawa sebelum ia memberikan sebuah mahar.

Singkatnya, Nabi Adam menyiapkan mahar berupa shalawat. Sholawat tersebut kemudian ditalqin oleh malaikat Jibril.

Baca Juga: Link Resmi BKN! Update NI PPPK Guru Tahap 1, 2, dan Non Guru per 22 April 2022, Cek Perkembangannya Di sini

Talqin Malaikat Jibril bunyi bacaannya adalah “SHOLLALLOOHU ‘ALAA MUHAMMAD” dan diikuti oleh Nabi Adam alaihis salam. Sejak saat itulah shalawat ini dinamakan Sholawat Jibril.

Konon, Sholawat Jibril atau Gembolan ini telah dijadikan amalan rutin oleh para Ulama-ulama' terdahulu dan para waliyullah (wali-wali Allah).

Diantaranya, sebagai pelopor adalah Syaikhona Al-Alim Allamah Al-Arif Billah atau Mbah Kholil Bin Abdul Latif Mertajasah Bangkalan rahimahullah pada kurun waktu Desember 1820 M-Desember 1925 M).***

 

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: instagram @omahsantri.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah