Network
BERITASOLORAYA.com - Dalam bulan Syawal, terdapat beberapa jenis ibadah yang dianjurkan untuk dilaksanakan, salah satunya adalah melakukan puasa sunnah. Selain puasa enam hari pada bulan Syawal, terdapat juga puasa sunnah yang dikenal dengan sebutan Puasa Ayyamul Bidh.
Puasa Ayyamul Bidh merupakan jenis puasa sunnah yang dilakukan pada pertengahan setiap bulan hijriyah, tepatnya pada tanggal 13, 14, dan 15. Ibadah ini sangat dianjurkan bagi umat Muslim karena memiliki banyak keutamaan dan manfaat.
Meskipun puasa Ayyamul Bidh termasuk dalam jenis puasa sunnah, namun ibadah ini sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW dan dilakukan pula oleh para sahabatnya. Puasa Ayyamul Bidh bisa menjadi momen terbaik untuk memperbanyak pahala sekaligus mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Seperti halnya dengan bulan hijriah lainnya, di pertengahan bulan Syawal, umat muslim juga dianjurkan untuk mengamalkan puasa sunnah selama tiga hari berturut-turut ini.
Ibadah ini memang tidak wajib, tetapi sangat dianjurkan bagi umat muslim yang ingin mendapatkan kebaikan serta keutamaan di sisi Allah SWT. Oleh karena itu, sebaiknya kita memperbanyak amalan baik seperti puasa Ayyamul Bidh untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Banyak umat Muslim yang menjadikan puasa Ayyamul Bidh sebagai rutinitas ibadah mereka setiap bulannya. Namun, pada bulan Mei 2023, Puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan pada tanggal berapa?
Sebagaimana dilansir BeritaSoloRaya.com dari Kanal Youtube Coretan Pinsil, awal Bulan Idul Fitri 1444 H kemarin ada perbedaan, dimana bagi mereka yang merayakan pada tanggal 21 April, sehingga puasa Ayyamul Bidh akan dimulai pada tanggal 3, 4, dan 5 Mei 2023.
Baca Juga: Pemeran Ikal Laskar Pelangi Ditangkap Polisi Setelah Lakukan Tabrak Lari dan Acungkan Katana
Namun, bagi umat muslim yang merayakan Idul Fitri 1444 H pada tanggal 22 April, maka jadwal puasa Ayyamul Bidh akan bergeser sehari menjadi tanggal 4, 5, dan 6 Mei 2023.
Bagi umat muslim yang hendak menjalankan puasa sunnah Ayyamul Bidh, perlu mengetahui niat yang harus dilafalkan sebelum memulai ibadah tersebut. Berikut ini adalah niat puasa Ayyamul Bidh yang perlu diketahui:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
"Nawaitu Shauma Ayyamul Bidh Sunnatan Lillahi Ta'ala"
Artinya: Saya niat berpuasa sunnah Ayyamul Bidh karena Allah ta'ala.
Niat merupakan bagian penting dari ibadah puasa, karena dengan mengucapkan niat, maka puasa yang dilakukan menjadi sah dan bernilai ibadah di sisi Allah SWT.
Oleh karena itu, sebelum memulai puasa sunnah Ayyamul Bidh, perlu untuk mengucapkan niat dengan benar dan memahami artinya. Dengan demikian, puasa yang dilakukan akan menjadi lebih bermakna dan penuh keikhlasan.***
