Menolak Lupa, Ini Beberapa Opsi Penyelesaian Tenaga Honorer yang Pernah Dibeberkan Pemerintah

5 Maret 2023, 14:42 WIB
Opsi penyelesaian tenaga honorer yang pernah dipaparkan oleh pemerintah /Tangkap layar youtube.com/Kementerian PANRB

BERITASOLORAYA.com - Sebelumnya, pemerintah sempat menyebutkan beberapa opsi alternatif untuk penyelesaian tenaga honorer.

Selain itu, Presiden Jokowi juga sempat meminta kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas untuk mencari opsi jalan tengah penyelesaian tenaga honorer di instansi pusat maupun daerah.

Beberapa opsi penyelesaian tenaga honorer, sempat disampaikan oleh:

1. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Arsenal Lakukan Comeback Dramatis Lawan Bournemouth. Berikut Ulasan dan Statistiknya

2. Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo

3. Ketua Badan Kepegawaian Negara Bima Haria Wibisana.

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari berbagai sumber, inilah beberapa opsi penyelesaian tenaga honorer yang sempat disampaikan.

1.  Seluruh tenaga honorer diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN) sebagai opsi alternatif pertama.

2. Tenaga honorer diberhentikan seluruhnya.

3. Tenaga honorer diangkat menjadi ASN sesuai skala prioritas.

Baca Juga: Jadi Kapan Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Guru 2022? Nunuk Suryani: akan Diumumkan pada Tanggal...

"Kita memang ada beberapa opsi, mulai soal pengangkatan sesuai skala prioritas, lalu ada opsi pengangkatan seluruhnya tapi ini nanti beban fiskal bisa melonjak signifikan, dan beberapa opsi lagi,” ujar Menteri Anas dilansir dari menpan.go.id

4. Konversi tenaga honorer menjadi pegawai tetap. Caranya dengan tes kompetensi dan mekanisme seleksi, dikutip dari akun Instagram  @wibisanabima.

5. Pengembangan sistem kontrak kerja bagi tenaga honorer. Hal itu dengan tenaga honorer harus memenuhi persyaratan dan ketentuan yang jelas.

6. Penggunaan bantuan dengan program pemerintah seperti BLT (Bantuan Langsung Tuna) dan program magang untuk tenaga honorer.

Baca Juga: Bersyukur, Pemerintah Beri Kejelasan Soal Gaji dan Pensiunan untuk PNS Tahun 2023, Intip Selengkapnya

7. Penyediaan lapangan kerja untuk tenaga honorer.

Lapangan kerja yang disediakan mempunyai kaitan pembangunan ekonomi dan lingkungan, yaitu:

- Pogram pemerintah 

- Program swasta.

8. Penyederhanaan prosedur rekrutmen tenaga honorer dan pengembangan sistem informasi. Hal itu dilakukan agar mempermudah proses perekrutan tenaga honorer.

Alternatif penyelesaian masalah tenaga honorer pada poin nomor 4-8 dilansir dari akun Instagram @wibisanabima.

Baca Juga: Kabar Gembira Guru Sertifikasi dan Non Jelang Ramadhan 2023, Kemdikbud Akan Umumkan Pengangkatan…

9. Tenaga honorer tetap bisa dipekerjakan dengan pola outsourcing.

“Jadi PPK pada K/L/D tetap bisa mempekerjakan outsourcing sesuai kebutuhannya, bukan dihapus serta merta,” kata Mantan Menteri PANRB Tjahjo Kumolo.

Akan tetapi, perlu diketahui pernyataan opsi penyelesaian terbaru diungkapkan oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, dengan tiga opsi yaitu diangkat semua, diberhentikan semua, atau diangkat berdasarkan skala prioritas.

“Seperti pekan lalu saya ketemu para gubernur dalam APPSI, kita bahas soal tenaga non-ASN. Semoga bisa segera sepakat solusinya dalam waktu yang tak lama lagi,” ujar Anas.

Jadi, tenaga honorer harus bersiap dan menunggu opsi mana yang akan diambil pemerintah dalam penyelesaian tenaga honorer.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Tags

Terkini

Terpopuler