Akui Situsnya Kena Ratusan Juta Kali Serangan, KPU Klaim Real Count Berjalan Aman, Simak Hasilnya

15 Februari 2024, 14:32 WIB
Ilustrasi. Berikut ini cara akses penghitungan suara resmi Pemilu, KPU pastikan situs web aman setelah jadi target serangan. /Unsplash/Element5 Digital

BERITASOLORAYA.com – KPU mengakui situsnya terkena ratusan juta kali serangan. Simak selengkapnya.

Hari pemungutan suara telah selesai dilaksanakan Rabu, 14 Februari 2024 kemarin. Ratusan juta masyarakat Indonesia mendatangi TPS untuk memberikan hak pilihnya. Dalam pemungutan suara kemarin, pemilih menggunakan hak pilih untuk Pilpres dan Pileg.

Tiap pemilih mendapatkan lima jenis surat suara, yakni surat suara capres dan cawapres, surat suara caleg DPRD Provinsi, DPD, dan DPRD Kabupaten atau Kota. Usai pemungutan suara dilakukan, tahapan berikutnya ialah penghitungan suara atau rekapitulasi suara.

Berdasarkan aturan, penghitungan suara dilakukan secara berjenjang yakni di tingkat TPS, kemudian di tingkat kecamatan, dilanjutkan di tingkat kabupaten atau kota hingga provinsi, dengan tahapan terakhir dilakukan di tingkat nasional. 

Baca Juga: Mau Dapat Hadiah Dari KPU atau Promo Makan Minum Habis Nyoblos di Pemilu 2024? Begini Caranya

Mekanisme rekapitulasi suara pun dilakukan dalam dua metode yakni secara manual dan dibantu dengan aplikasi yakni sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap KPU.

Meski proses rekapitulasi masih akan berlangsung hingga sebulan ke depan, tetapi serangan terhadap situs KPU sudah dilakukan pasca pemungutan suara selesai dilakukan. Bahkan Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos menyampaikan ada percobaan serangan ke situs KPU RI hingga ratusan juta kali.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari Antara, Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos mengatakan serangan tersebut berupa Denial of Service atau DoS ke situs milik KPU yakni kpu.go.id. 

"Ada ratusan juta di DoS itu menyerang, saya tidak bilang puluhan, bukan satuan, tapi ratusan juta serangan ke situs web KPU luar biasa," kata Betty Epsilon Idroos.

"Hampir semua situs yang dimiliki KPU diserang dan memang di situs web kpu.go.id ini lumayan serangan terhadap situs web tersebut," kata Betty Epsilon Idroos menambahkan.

Baca Juga: 81 Lembaga Quick Count Pemilu 2024 Sudah Diberi Sertifikat oleh KPU, Berikut Daftar Lengkapnya

Meski mendapatkan serangan, tetapi Betty Epsilon Idroos memastikan tim siber KPU telah bertindak dan mengatasi serangan tersebut. 

Dengan demikian pihaknya memastikan proses penghitungan suara secara berjenjang dengan bantuan aplikasi Sirekap masih berjalan dengan aman. 

"Alhamdulillah hari ini sekarang sudah mulai recovery untuk situs web kpu.go.id. Jadi, mudah-mudahan semuanya masih under control untuk diperbaiki oleh KPU," ujarnya.

Seperti diketahui usai pemungutan suara sejumlah lembaga survei melakukan hitung cepat atau quick count

Metode quick count digunakan untuk memberikan gambaran terkait hasil Pemilu baik Pilpres maupun Pileg. 

Sementara itu KPU tidak menggunakan metode quick count melainkan real count atau perhitungan suara secara manual dan berjenjang dengan bantuan aplikasi Sirekap.

Baca Juga: INFO TERBARU! KPU Batalkan Status Kelulusan 8 PPPK Pasca Sanggah, Berikut Penjelasannya

Pemilih pun dapat memantau proses penghitungan suara secara manual tersebut melalui situs pemilu2024.kpu.go.id, di laman tersebut pemilih dapat melihat proses pemutakhiran data hasil pemungutan suara secara berjenjang mulai dari tingkat TPS hingga provinsi. 

Walau demikian proses real count dipastikan akan berjalan lebih lama dibanding quick count yang dirilis oleh sejumlah lembaga survei.***

 

Editor: Egia Astuti Mardani

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler