Network
PR SOLO RAYA - Kementerian Agama (Kemenag) pada Kamis, 3 Juni 2021, sudah mengambil keputusan bahwa penyelenggaraan ibadah Haji 2021 resmi dibatalkan.
Keputusan itu diumumkan oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bahwa tidak adanya penyelanggaran ibadah Haji 2021 tersebut.
Dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com dari kanal YouTube Kemenang, keputusan tersebut diumumkan di konferensi pers yang diadakan lewat live streaming di laman dan media sosial Kemenag.
Baca Juga: Sikap Aa Gym ke Teh Ninih Selama 15 Tahun Akhirnya Dibongkar Sang Anak: Cukup Sudah Tangisanmu
Setelah Yaqut menyampaikan keputusan tersebut, konferensi pers dilanjut kepada pembicara selanjutnya yaitu Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto.
Yandri menjelaskan bahwa calon jemaah haji tidak perlu khawatir tentang persoalan dana haji.
Dia juga menepis berita bohong yang menyebutkan bahwa dibatalkannya Haji 2021 adalah karena Indonesia mempunyai hutang ke Arab Saudi.
Baca Juga: Lee Kwang Soo Resmi Tinggalkan Running Man, Para Anggota Beri Respons Kocak
“Kami ulangi, tidak benar kalau ada pihak yang mengatakan keputusan membatalkan haji ini (adalah) karena ada hutang negara Indonesia ke Arab Saudi seperti pemondokan catering dan lain-lain,” kata Yandri mengulangi.
“Dana haji sangat aman, aman, aman dan aman,” kata Yandri menegaskan.
Yandri berkali-kali menepis kabar yang menyatakan bahwa Indonesia mempunyai hutang ke Arab Saudi.
Baca Juga: Indonesia Diimbau untuk Percepat Adopsi Teknologi Digital, Begini Penjelasannya
Tak hanya itu, Yandri juga menyatakan agar para calon jemaah haji tidak perlu risau akibat pembatalan tersebut karena uang mereka tetap aman.
“Kami mendukung keputusan yang sudah kita ambil bersama Menag kemarin dalam rapat tertutup di DPR,” lanjut Yandri
“Mudah-mudahan dengan keputusan ini, ada kepastian untuk calon jemaah haji,” kata Yandri.****
